Drama Korea The Worst Of Evil, Aksi Wi Ha Joon dan Ji Chang Wook, Kisah Penyebaran Obat Ilegal Baru

TRIBUNJATIM.COM - Pecinta drakor wajib nonton drama Korea The Worst Of Evil.

Aksi Wi Ha Joon dan Ji Chang Wook viral di TikTok.

Banyak TikTokers mengunggah konten potongan aksi Wi Ha Joon dan Ji Chang Wook dalam drama Korea terbaru bergenre thriller, kriminal ini.

Berikut tersaji beberapa fakta tentang 'The Worst Of Evil', apa yang membuatnya menarik untuk ditonton?

Untuk diketahui, The Worst of Evil diketahui disutradarai oleh sutradara Park Geun Beom dan Han Dong Wook.

Drama Korea bergenre thriller, kriminal, dan aksi ini rencananya akan tayang dengan total episode sebanyak 12 episode.

Baca juga: Sinopsis Drama Korea A Bloody Lucky Day, Drakor November, Dibintangi Lee Sung Min dan Yoo Yeon Seok

Tayang perdana dengan tiga episode, telah dirils Rabu (27/9/2023).

'The Worst of Evil' berkisah tentang penyebaran obat ilegal baru yang sangat kuat di lokasi ramai di Seoul.

Untuk mengungkap otak di balik penyebaran ini, seorang agen menyamar direncanakan untuk menyusup ke dalam kelompok geng yang terlibat.

Cerita berlangsung di suasana Seoul pada tahun 1990-an, di mana seorang mantan DJ mengambil alih kepemimpinan sebuah geng dan memasarkan obat terlarang baru yang dikenal sebagai 'Gangnam Crystal' di klub malam.

Seorang petugas polisi desa direkrut untuk berpura-pura dan menyusup ke dalam geng tersebut dengan tujuan menghancurkannya dari dalam.

Petugas ini, Park Junmo, terpaksa merahasiakan tugas barunya dari semua orang, dan ia terkejut mengetahui bahwa istrinya, Yu Euijeong, juga mendaftar untuk tugas yang sama dan memiliki hubungan misterius dengan dalang obat terlarang tersebut.

Keterlibatan istri dalam misi ini menghadirkan dilema antara dedikasi Junmo terhadap pekerjaannya dan kehidupan pribadinya.

Baca juga: Sinopsis Drama Korea Goryeo Khitan War, Drakor Sageuk Kim Dong Joon, Sejarah Perang Masa Goryeo.

Episode pertama The Worst of Evil diwarnai dengan adegan pertempuran brutal, dan teknik sinematografi yang hebat serta framing yang cermat memberikan adegan-adegan tersebut nuansa yang nyata.

Visual darah yang melimpah membuat penonton merasa terlibat.

Episode pertama juga mengungkap bagaimana Jang Ki Cheol, karakter lain dalam cerita ini, mulai terlibat dalam perdagangan narkoba di Asia.

The Worst of Evil adalah cerita aksi gelap dengan penampilan luar biasa dari para pemainnya.

Dalam dua episode pertama, latar belakang kedua karakter utama dijelaskan dengan rinci, membuat penonton merasa terhubung dengan mereka.

Kisah hidup Jung Ki Cheol sebagai DJ yang berubah menjadi pemimpin gengster dan pengedar narkoba dipaparkan dengan baik, sementara karakter Park Joon Mo juga mulai terungkap, termasuk ketegangan dalam kehidupan pribadinya.

Kondisi Park Joon Mo yang rumit menjadi alasan mengapa ia mau menyamar dan menyusup ke kelompok Jung Ki Cheol.

Secara keseluruhan, tiga episode perdana The Worst of Evil berhasil memikat penonton dengan kombinasi cerita dunia kriminal dan cinta segitiga yang gelap.

Episode terbaru The Worst of Evil dapat disaksikan tiap Rabu pukul 14.00 WIB, di Disney+ Hotstar.

Baca juga: 8 Rekomendasi Drama Korea Tayang November 2023, Bisa Tonton di Netflix-Disney+: Ada Drakor Vigilante

Fakta Menarik Drama Korea The Worst of Evil

1. Terinspirasi dari Kejadian Nyata di Tahun 90-an

Ide cerita ini ternyata diadaptasi dari kejadian nyata di tahun 1990-an.

Penulis naskah Jang Min Suklah yang bercerita kepada sutradara Han soal kasus besar.

The Worst of Evil bercerita mengenai kartel narkoba terbesar yang dipimpin oleh Jung G i Cheol yang mengedarkan narkoba ke tiga negara, yaitu Korea Selatan, China, dan Jepang.

Sementara itu, Park Jun Mo merupakan seorang polisi yang ditugaskan untuk menyusup ke kartel tersebut.

2. Chemistry Ji Chang Wook, Wi Ha Joon, dan Im Se Mi

Di dalam drama Korea 'The Worst of Evil' hubungan Ji Chang Wook, Wi Ha Joon, dan Im Se Mi sangat rumit.

Diam-diam ketiganya menyimpan rahasia dan saling bersitegang.

Tapi di belakang layar, ketiganya ternyata sangatlah akrab sehingga mereka dapat bekerja sama dengan baik.

Tak hanya itu, Ji Chang Wook juga menambahkan chemistry pemain dan kru produksi juga terbangun cukup baik.

3. Peran Ji Chang Wook

Dalam drama ini Ji Chang Wook memerankan tokoh Park Joon Mo, seorang polisi yang penuh tekad.

Ia diberi tanggung jawab untuk mengawasi para pelaku peredaran narkoba terbesar di tiga negara: Korea Selatan, Jepang, dan Cina.

Untuk menyelidiki kasus ini, dia dengan nekat menyamar dan menyusup ke dalam organisasi kriminal yang melakukan transaksi jual beli narkoba.

4. Peran Wi Ha Joon

Sementara itu, Wi Ha Joon memerankan pemimpin organisasi pengedar narkoba bernama Jung Gi Cheol.

Jung Gi Cheol merupakan seorang mantan DJ yang penuh ambisi dan kejam.

Ia akan melakukan segala cara untuk mempertahankan kekuasaan serta memperluas jaringan bisnisnya.

Park Joon Mo yang diperankan aktor tampan Ji Chang Wook menyusup ke dalam geng yang dipimpin Jung Gi Cheol untuk menelusuri transaksi jual beli narkoba.

5. Peran Im Se Mi

Selanjutnya, Im Se Mi memerankan tokoh Yoo Ui Jung yang merupakan istri dari Park Joon Mo.

Selain itu, Yoo Ui Jung ternyata adalah sosok cinta pertama Jung Gi Cheol yang kini tengah dimata-matai suaminya.

Yoo Ui Jung juga merupakan seorang polisi sama seperti suaminya, Park Joon Mo.

Yoo Ui Jung kemudian diketahui terlibat dalam upaya penyelidikan yang dilakukan oleh suaminya tersebut.

Sebagian artikel ini telah tayang di Sonora.id

Berita tentang drama Korea lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com