Pelawak Eko Londo Meninggal
Sosok Zidan Cucu Eko Londo yang Bersuara Merdu, Lantunkan Azan di Samping Liang Lahat sang Kakek
Sosok Zidan cucu Eko Londo yang bersuara merdu, lantunkan azan dan iqamah di samping liang lahat sang kakek.
Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Dwi Prastika
Zidan mengaku terinspirasi menjadi seorang muazin.
Saat di sekolah, dirinya pernah mengikuti kegiatan keagamaan, dan ia tak segan menyampaikan keinginanya menjadi muazin kepada gurunya.
Selain itu, guna mengasah kemampuannya melantunkan azan dan iqamah secara merdu dan menggunggah siapapun para pendengarnya, ia kerap berkonsultasi untuk dipandu oleh kedua orangtuanya. Termasuk mencari sumber referensi lain dari channel YouTube.
"Saya juga ikut Pemantapan Iman dan Keislaman (PIK). Jadi nginap di sekolah sehari, lalu saya minta jadi muazin. Aku berlajar sendiri di rumah. Dari YouTube, cara manjangin napas. Iya sama dari abi dan umi," ujar Zidan, pada awak media di lokasi.
Zidan tak bisa menyembunyikan rasa sedihnya. Ia mengaku bakal merindukan sosok sang kakek yang selalu gemar bercanda dengan dirinya.
Apalagi kalau sedang berduaan ketika menemani sang kakek bepergian naik mobil, ia tak dapat memungkiri bakal merindukan candaan yang kerap dilontarkan oleh sang kakek.
"Ya kayak ngelawak. Kalau gak ngelawak ya kita main biasa digelitikin gitu saya. Lalu dikasih duit. Yang paling ingat. Tangan saya dipegangin ke belakang. Terus digelitikin gitu perutku. Ketawa terus," ungkapnya.
"Dan kalau di dalam mobil ngelawak terus. Guyonannya itu kayak cerita soal orang tapi lucu banget gitu," tambahnya.
Zidan sebenarnya memiliki passion yang besar untuk menekuni bidang olahraga badminton. Terbukti dia juga pernah menyabet juara pertama di sebuah turnamen yang digelar sekolahnya. Selain itu, ia juga gemar bermain basket.
Ditanya mengenai rencana menggeluti bidang seni peran, pementasan, dan lawak seperti yang ditekuni oleh sang kakek, Zidan menganggukkan kepala.
Bahwa, dirinya juga bisa dan bersedia menjadi seniman yang mampu menghibur banyak orang seperti yang dilakukan oleh sang kakek.
"Kalau besar saya mau jadi atlet badminton. Soalnya sudah lama menekuni badminton. Tapi kalau saya disuruh melawak stand-up comedy. Saya bisa. Iya saya mau juga meneruskan kesenian kung," pungkasnya.
Pantauan TribunJatim.com, sekitar pukul 15.00 WIB, jenazah Eko Londo sempat disalatkan di Masjid Rahmat Kembang Kuning, yang berlokasi di Jalan Kembang Kuning, No 79-81, Surabaya, tepat berjarak 200 meter dari gang rumahmya.
Masjid tersebut merupakan tempat ibadah tertua di Surabaya dan merupakan peninggalan dari Sunan Ampel. Bangunan masjid sudah tercatat sebagai Cagar Budaya sesuai SK Walikota Nomor 188.45/251/4021.044996.
Sekadar diketahui, Eko Untoro Kurniawan (66) alias Eko Londo, pelawak legendaris Surabaya jebolan Grup Lawak Legendaris Srimulat meninggal dunia setelah menjalani perawatan medis selama sebulan karena luka yang dialaminya akibat kecelakaan lalu lintas.
Eko Untoro Kurniawan
Srimulat
Eko Londo
TPU Kembang Kuning
Surabaya
TribunJatim.com
Berita Surabaya Terkini
Tribun Jatim
berita Jatim terkini
Running News
TribunBreakingNews
Pelawak Eko Londo Meninggal
human interest story
Duka Cak Suro Kenang Sosok Pelawak Eko Londo yang Disiplin Waktu: Acara Jam 12, Datang Jam 9 |
![]() |
---|
Mimpi Aneh Anak dan Cucu Eko Londo Seakan Jadi Firasat Kepergian sang Pelawak, Zidan: Kung Manggil |
![]() |
---|
Kisah Anak Soal Pengasuhan Eko Londo Pada Lima Anaknya, Tak Pernah Paksa Jadi Seniman: Egaliter |
![]() |
---|
BREAKING NEWS: Pelawak Surabaya Eko Londo Meninggal di RS, Sempat Koma Sebulan Akibat Kecelakaan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.