Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Wali Kota Semarang Ngaku Anggarkan Rp 8 M setelah Bagi-bagi Motor ke Lurah, Kini Minta Maaf: Efisien

Wali Kota Semarang disorot setelah membagikan sepeda motor dinas ke seluruh lurah di Semarang. Minta maaf setelah sebut anggarkan Rp 8 miliar.

Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
TRIBUN JATENG/EKA YULIANTI FAJLIN - Dok Pemkot Semarang
Wali Kota Semarang Ngaku Anggarkan Rp 8 M setelah Bagi-bagi Motor ke Lurah, Kini Minta Maaf: Efisien 

TRIBUNJATIM.COM - Sosok Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu kini menjadi sorotan.

Itu setelah ia membagikan sepeda motor dinas pada saat Hari Ulang Tahun (HUT) ke-52 Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) pada seluruh lurah di Kota Semarang.

Momen itu terjadi di Lapangan Pancasila, Simpang Lima, Kota Semarang pada Rabu (29/11).

Pada saat itu, Mbak Ita, sapaan akrabnya menyatakan total anggaran yang dikucurkan untuk pengadaan177 unit sepeda motor untuk lurah jenis Honda Vario 160 CC mencapai Rp 8 miliar.  

Pengadaan sebanyak 177 unit sepeda motor dinas Honda Vario 160 bagi lurah oleh Pemerintah Kota Semarang atau Pemkot Semarang, Jawa Tengah berakhir dihujat warganet.

Dalam postingan akun Instagram @memomedsos_official, pengadaan sepeda motor yang menghabiskan anggaran Rp 8 miliar itu mendapatkan komentar negatif dari warganet.

Akun @ir.cham2000 juga ikut berkomentar di postingan @memomedsos_official.

Dalam komentarnya, dia menyebut jika ada keuntungan Rp 2,8 miliar dalam pengadaan sepeda motor itu.

"Harga Vario 160 tahun 2023 Rp 29,51 juta (varian tertinggi). Rp 29.51 juta × 177 motor: Rp 5,2 miliar. Rp 8 M - Rp 5,2 miliar: Rp 2,8 miliar (keuntungannya)," kata akun tersebut.

Hal yang sama juga dikatakan akun @helmy_firdaus yang menyebut anggaran untuk pengadaan sepeda motor itu masih lebih Rp 2 miliar.

"Mayan masih untung Rp 2 miliar lebih," ucapnya dalam kolom komentar, dikutip TribunJatim.com dari Kompas.com.

Baca juga: Wali Kota Eri Cahyadi Bicara APBD Surabaya 2024: Anggarkan Rp 3 T Untuk Entaskan Kemiskinan 

Menanggapi hal itu, Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu mengklarifikasi informasi yang beredar.

Perempuan yang akrab disapa Mbak Ita tersebut meminta maaf atas kesalahannya tidak menjelaskan rincian anggaran sebesar Rp 8 miliar itu.

Dia menjelaskan, anggaran Rp 8 miliar tersebut juga digunakan untuk pengadaan barang rumah tangga lainnya.

"Mohon maaf saya menyampaikan Rp 8 miliar itu secara keseluruhan. Saya meluruskan Rp 8 miliar ini tidak hanya untuk pengadaan sepeda motor saja, tetapi juga kebutuhan Bagian Rumah Tangga Setda lainnya untuk pelayanan masyarakat," kata Mbak Ita dalam keterangan resminya, Senin (4/12/2023).

Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved