Tanpa Tampil TV, Ivan Gunawan Yakin Rezeki Ngalir Terus, Tak Bakal Ubah Karakter: InsyaAllah Hidup

TRIBUNJATIM.COM - Ivan Gunawan cabut dari program acara Brownis imbas teguran KPI atas penampilannnya masih menjadi perbincangan hangat.

Ia akan melanjutkan kehidupan lainnya.

Bahkan Ivan Gunawan yakin rezeki ngalir terus dan bisa datang dari mana saja tanpa harus tampil di TV.

Diiketahui, KPI melayangkan surat teguran dan sanksi lewat tayangan Brownis Trans TV.

Hal ini disebut-sebut karena penampilan Ivan sebelumnya yang mengenakan fesyen ala tahun 60-an di Oktober 2023 lalu.

Menurut KPI, dandanan Ivan Gunawan ini mirip seperti perempuan yang dipertontonkan melalui saluran televisi.

Baca juga: Dihakimi Soal Penampilan, Ivan Gunawan Singgung Salat dan Sedekah: Apa Kamu Paham Cara Bersyukur?

Namun, hal ini justru tak membuat Ivan Gunawan sedih.

Ivan Gunawan justru mengungkap dirinya tetap akan berkarya sebagai desainer.

Dalam unggahan di Instagram @ivangunawan pada Kamis (4/1), Ivan Gunawan mengaku tidak terima dengan teguran tersebut.

Ivan Gunawan ditegur saat mengenakan baju bernuansa gelap dengan gliter disekujurnya.

Selain itu, Ivan juga mengenakan aksesori mahkota emas karyanya dan sepatu boots hak tinggi.

Penampilannya ini disebutnya sebagai tren fesyen di tahun 60-an. 

"Ini gaya gue @kpipusat yang loe tegur.

@kpipusat ini trend 60's," terangnya, dikutip dari Grid.ID pada Sabtu (13/1/2024).

"Sepatu boots tinggi kaya cewek nah @kpipusat jaman sekarang yang pake hak bukan cewek doang," imbuhnya.

Mantan pacar Rossa ini mengaku dirinya tidak akan berubah karakter begitu saja.

"Setelah gue baca postingan @kpipusat yang kasih gue sanksi ke @brownis_ttv karena tingkah gue yang kaya perempuan.

Ini karakter gue, gue nggak mau ubah. Its me," terang Ivan Gunawan.

Ivan juga mengakui dirinya berbeda dengan kebanyakan pria.

"Karena mungkin gue terlahir berbeda nggak kayak laki pada umumnya.

Tapi gue happy dengan kehidupan Tuhan sudah kasih, talenta yang Tuhan sudah kasih, keluarga yang sudah Tuhan kasih, garis hidup yang Tuhan sudah kasih," bebernya.

Ivan Gunawan percaya bahwa rezekinya bisa datang dari mana saja tanpa perlu tampil di televisi.

"Sekarang umur gue 42 tahun, gue yakin gue masih berkarya dan jadi diri gue. Tanpa gue ada dan nonggol di TV, insyallah akan hidup.

Btw gue terkenal di dunia internasional bukan karena gue ada di @brownis_ttv bismillah kehidupan gue akan berlanjut," pungkasnya.

Di sisi lain, melalui Instagram miliknya, Ivan Gunawan tampak menanggapi hujatan dari haters soal keputusannya keluar dari Brownis.

Ia tampak mengunggah pesan 'nyelekit'.

Baca juga: Ivan Gunawan Disentil Sudah Tak Jadi Artis usai Cabut dari Brownis, Sahabat Ruben: Silahkan Berkaca

Ia mengingatkan haters untuk berkaca pada diri mereka sebelum menghakimi orang lain.

"Teruntuk kalian Yg pernah menghakimi aku & penampilan ku ...,,, silahkan kalian berkaca Apakah SHOLAT mu Sudah lebih bagus dr SHOLAT ku ??? Apakah SEDEKAH mu lebih iklas dr SEDEKAH ku ??? Apakah kamu sudah paham betul cara BERSYKUR ???? Kalo hidup kalian SEMPURNA Aku terima km MENGHAKIMI ku !!!!!!! , tapi Aku nga yakin mohon maaf," tulisnya.

Unggahan Igun ini sontak menyita perhatian publik hingga tuai beragam komentar warganet.

Termasuk ibu kandungnya, Erna Gunawan.

Tampak balasan Erna Gunawan menenangkan emosi anaknya saat menanggapi hujatan haters.

Bahkan Erna Gunawan meminta Igun untuk sabar dan tetap semangat.

Di sisi lain, rekan artis Ivan Gunawan turut memberikan reaksi.

"Igunnn tenangkan hati mu sayang ... sabar untk semua ini .. bekerja lebih baik lagi dan tetap semangat ... anggap saja ini semua akan membuat igun lebih baik ... lagi kedepan nya," tulis akun @ernagunawan.

"Orang baik akan selalu berbuah baik," tulis akun @carendelano.

Sebelumnya, KPI memberikan selayang surat teguran pada Ivan dalam program Brownies.

Begini bunyi surat KPI yang menilai Ivan Gunawan telah melanggar etika dan norma yang tertera dalam Pedoman Perilaku Penyiaran dan Standar Program Siaran (P3 dan SPS) KPI tahun 2012.

"Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Pusat menjatuhkan sanksi adminisratif teguran tertulis pertama untuk Program Siaran “Brownis” di Trans TV. Program ini kedapatan menampilkan adegan yang mengarah pada penormalan laki-laki bergaya perempuan yang dipertontonkan kepada khalayak.

Hal tersebut dinilai melanggar etika dan norma sebagaimana terdapat dalam Pedoman Perilaku Penyiaran dan Standar Program Siaran (P3 dan SPS) KPI tahun 2012.

Pelanggaran ini terjadi pada 30 Oktober 2023 pukul 12.38 WIB berupa penampilan a.n Ivan Gunawan menggunakan pakaian, riasan, aksesoris, dan bahasa tubuh kewanitaan.

KPI Pusat telah meminta Trans TV untuk menglarifikasi pada 12 Desember 2023 dan menjadi catatan KPI dalam rapat pleno penjatuhan sanksi.

KPI meminta Trans TV untuk melakukan perbaikan internal dan tidak lagi mengulangi pelanggaran yang sama," tulis KPI.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com