Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Penyesalan Ibu Suruh Anak Simpan Sayur di Kulkas, Syok saat Mau Masak: Jangan Pernah Suruh Anak

Inilah penyesalan ibu suruh anak simpan sayur di kulkas, ibu tersebut malah syok saat mau masak karena menyaksikan kondisi sayurnya yang beda.

Penulis: Ignatia | Editor: Mujib Anwar
Tribun-Medan.com
Curhatan seorang ibu yang viral karena menyuruh anaknya memasukkan sayur di kulkas 

TRIBUNJATIM.COM - Terungkap penyesalan seorang ibu suruh anak simpan sayur di kulkas tapi hasilnya malah hancur.

Ibu suruh anak simpan sayur yang hendak di masak di dalam kulkas, saat dikeluarkan kondisinya tak lagi sama.

Akhirnya emak-emak tersebut curhat soal kelakuan anaknya saat dimintai tolong.

Bagaimana tidak, ibu ini menyuruh anaknya untuk memasukkan sayuran ke dalam kulkas.

Namun yang terjadi membuat ia tepok jidat.

Ini adalah pengalaman yang dialami oleh pemilik akun TikTok @lauraangrainy1, yang membagikan kisahnya tentang tugas kepada anaknya.

Dikutip Tribun Jatim via Tribun-Medan.com, dalam video tersebut, sejak awal, ia memberikan peringatan kepada penonton dengan menuliskan "jangan pernah suruh anak."

Pada tahap ini, tentu saja, netizen menjadi penasaran tentang tugas apa yang dimaksud oleh ibu tersebut.

Setelah melihat videonya, ternyata ibu itu meminta bantuan anaknya untuk menyimpan sayuran ke dalam kulkas.

Sayuran beku saat akan dimasak, ibu ini geleng-geleng kelakuan anaknya.

Baca juga: Nasib Pilu Medan Zoo, Gaji Karyawan Nunggak & Harimau Mati, Padahal Dulu Raffi Ahmad Pernah Berjanji

Namun, ketika dicari di dalam kulkas di pintu bawah, ternyata sayurannya tidak ada.

Kemudian, ibu itu berusaha mencari di pintu atas atau di dalam freezer.

Ternyata, secara mengejutkan, kantong plastik berisi sayuran ada di dalamnya.

Dengan nada yang sedikit kecewa, ibu tersebut tetap membuka kantong plastik yang berisi sayuran kangkung dan bawang merah.

Kondisi sayur yang rusak dimasukkan anak ke kulkas
Kondisi sayur yang rusak dimasukkan anak ke kulkas (Instagram)

Bawang merah menjadi keras dan mengeluarkan suara seperti kelereng, sementara sayurannya tiba-tiba beku dan tidak dapat dimasak.

Banyak netizen yang kemudian mengaku pernah mengalami hal serupa dengan kejadian viral tersebut.

"dulu pas baru ngekos disuruh tanam kangkung sama kk aku biar gk layu, ya udah aku tanam pakek tanah padahal kk aku mintanya pakek air,"

"naro makanan di kulkas itu pakenya keresek putih,"

"bun bikin es kul kul bawang bundd,"

"ah dlu gue pernah nyuruh adik jemur sepatu di belakang kulkas eh dia malah masukin kulkas ga tuh,"

"astaghfirullah sama,,, anakku, katanya mau ambil air minum,,kok lama gak balik", ternyata bawang"an ku ditata berbaris di freezer,"

"bukan jangan pernah suruh anak tapi ajari anak lebih baik lagi baru di suruh,"

"aku pernah bawang merah di masukin freezer dan dah gak bisa jd bumbu, nangis lah aku mau masak ternyata bawang merah 1kg udah jd kelereng,"

"sama lah kita mana aku tomat sekilo,"

"ade aku masukin semua maenan nya di freezer,"

"Kemarin disuruh camer iris pare malah aku kupas kulit luarnya dan buang,"

"Anak ku disuruh tarok ayam mentah yg udah dicuci ke freezer eh malah ditarok dibawah, pas besoknya wahh air darahnya udah tumpeh."

Baca juga: Kapan Bisa Lakukan Shalat Istikharah? Bacaan Doa Shalat Istikharah, Lengkap Arab Latin dan Artinya

Kisah lain yang tak kalah keji dialami seorang suami.

Pengadilan Australia membawa kasus istri membunuh suami dengan kue ke pengadilan.

Meski sang istri menyangkal kejahatan tersebut, dia tetap dinyatakan bersalah.

Menurut Dailymail, kasus tersebut terjadi pada September 2020 di kota kecil Walpeup, barat laut Victoria, Australia.

Dia adalah Rebecca Payne, wanita berusia 43 tahun.

Baca juga: Istri Diusir Suami karena Tak Mau Kerja dan Urus Rumah, Ngotot Tak Salah, Tetangga Menyesal Kasihan


Rebecca telah didakwa atas pembunuhan suaminya Noel Payne, dikutip TribunJatim.com dari TribunStyle.

Pada hari kejadian, Rebecca membuat sendiri beberapa kue lezat dan kemudian mengundang suaminya untuk makan.

Noel makan dengan lahap kue yang diberikan istrinya tanpa berpikir bahwa ada bahaya yang tersembunyi di balik kue itu.

Rebecca membius suaminya dengan Temazepam, obat yang digunakan untuk mengatasi insomnia parah.

Dia menghancurkan obat itu dan mencampurkannya ke dalam krim kue buatannya sendiri.

Baca juga: Pilu Istri Kades Salamunasir Tak Tahu soal Perselingkuhan? Lihat Suami Minta Maaf ke Mantri, Marah

Noel memakan 2 kue dan seketika dia langsung tidak sadarkan diri karena overdosis obat.

Ketika dia menyadari bahwa suaminya tidak bernafas lagi, Rebecca sembunyikan tubuh suami di lemari es, di belakang rumahnya.

Saat ditangkap, Rebecca membantah mentah-mentah tindakan pembunuhan tersebut.

Dia mengatakan bahwa dia hanya berencana untuk mencampurkan obat ke dalam kue dengan maksud untuk menidurkan suaminya.

"Saya hanya ingin dia tidur dan bangun. Saya masih peduli padanya, meskipun dia memperlakukan saya dengan buruk." kata Rebecca saat sidang di pengadilan.

Alasan pembunuhan yang dilakukan Rebecca pada suaminya pun terkuak.

Rebecca ingin bebas dari suami karena dia kerap lain disiksa secara brutal selama beberapa tahun.

"Dia meninju mulut saya, memukul wajah saya, memukul kepala saya. berkali-kali saya mendapat pukulan di belakang.

Ketika saya mencoba melarikan diri tetapi dia selalu menjambak rambut saya dan menarik saya." beber Rebecca.

Baca juga: Perselingkuhan Istri Mantri dan Kades yang Disuntik Mati Terbukti, Suami Dulu Tegur, Polisi: 8 Bulan

Setelah membunuh suaminya, Rebecca dan kedua putranya pergi berbelanja dan makan dengan kartu kredit mendiang suaminya.

Saat polisi menanyakan keberadaan sang suami, Rebecca kaget dan memindahkan jasad Noel ke kulkas tetangganya.

Putra tetangga itu dengan penasaran membuka freezer dan panik saat mengintip ke dalam.

Pada akhirnya, polisi menemukan jasad korban dan menemukan cara pembunuhan melalui otopsi.

Berita viral lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved