Arti Kata Boneka Partai dalam Istilah Politik, Warga Minta Jaminan Mahfud MD Bila Terpilih Cawapres

TRIBUNJATIM.COM - Warga meminta jaminan kepada cawapres Mahfud Md agar pasangan calon nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud tidak akan menjadi boneka partai pengusung dan tunduk kepada rakyat jika memang pada pilpres 2024.

Mahfud mengatakan jawaban ada pada rekam jejaknya yang telah 24 tahun bekerja di pemerintahan.

Warga bernama Bima menanyakan hal itu di acara bertajuk 'Tabrak Prof' di Semarang, Jawa Tengah, Selasa (23/4/2024).

"Apa yang bisa membuat saya yakin bahwa 03 hanya tunduk terhadap rakyat, pentingan rakyat dan konstitusi."

"Dan tidak menjadi boneka partai pengusungnya?" tanya Bima pada Mahfud MD dalam acara 'Tabrak Prof' yang ditayangkan secara virtual di kanal YouTube pribadi Mahfud MD, Selasa (23/1/2024).

Menanggapi pertanyaan Bima, Mahfud MD menegaskan bahwa jawabannya ada pada track recordnya selama ia menjabat di pemerintahan.

Mahfud MD menegaskan dirinya tidak pernah menjadi petugas bagi siapapun termasuk partai.

Karena selama ini Mahfud hanya menjadi petugas bagi konstitusi.

"Jawaban atas itu semua dari track record saya. Saya tidak pernah menjadi petugas siapapun kecuali sesuai dengan konstitusi," kata Mahfud.

Lebih lanjut, Mahfud mengungkapkan ia telah bekerja di pemerintahan selama 24 tahun.

Dalam waktu 24 tahun itu, Mahfud pun sudah pernah menjabat di beragam institusi pemerintah.

Di antaranya menjadi anggota DPR RI, Ketua Mahkamah Konstitusi, hingga kini menjabat sebagai Menko Polhukam di Kabinet Indonesia Maju pimpinan Presiden Jokowi.

"Dan saya 24 tahun bekerja di jabatan pemerintahan, berputar-putar dari satu institusi ke institusi lain," terang Mahfud MD.

Selama menjabat di pemerintahan pun Mahfud mengaku tak pernah melanggar prinsipnya untuk terus melaksanakan konstitusi.

Bahkan Mahfud MD mendeklarasikan dirinya sebagai alat dari konstitusi.

"Enggak pernah melanggar prinsip, saya melaksanakan konstitusi. Jadi saya menjadi alat konstitusi," pungkas Mahfud.

Lantas, apa arti kata boneka partai?

Simak ulasannya berikut ini.

Boneka partai tak sama dengan petugas partai.

Menurut Pengamat Politik sekaligus Peneliti Saiful Mujani Research Center (SMRC), Saidiman Ahmad, istilah petugas partai tersebut seharusnya tidak mengacu kepada kader yang secara harfiah disuruh-suruh oleh partai atau berperan sebagai boneka partai atau robot yang bisa digerakkan partai.

Boneka partai adalah istilah yang merujuk pada individu atau kelompok yang dimanfaatkan oleh partai politik untuk mendapatkan dukungan politik dari masyarakat.

Mereka tidak memiliki identitas politik yang jelas dan seringkali berubah-ubah pandangan politiknya sesuai dengan kepentingan partai politik yang memanfaatkannya.

Mereka menjadi alat politik yang digunakan oleh partai politik untuk mencapai tujuan tertentu tanpa memperhatikan kepentingan masyarakat.

Manipulasi politik melalui boneka partai seringkali terjadi dalam periode kampanye politik.

Partai politik memanfaatkan ketidakpedulian masyarakat terhadap politik untuk memperkenalkan boneka partainya kepada masyarakat.

Mereka menawarkan berbagai janji manis dan program-program yang menarik tanpa memperhatikan kelayakan dan kepentingan masyarakat.

Masyarakat yang tidak kritis dan terlibat dalam politik seringkali mudah terjebak dengan manipulasi ini.

Mereka tidak memahami pandangan politik boneka partai yang diusung dan seringkali tidak memperhatikan program-program yang dijanjikan.

Mereka terlena dengan iming-iming manis dan janji-janji palsu dari boneka partai tersebut.

Pengaruh boneka partai terhadap masyarakat tidak dapat diabaikan.

Kebijakan-kebijakan yang diambil oleh boneka partai seringkali tidak memperhatikan kepentingan masyarakat.

Mereka hanya berfokus pada kepentingan partai politik dan mengabaikan kepentingan masyarakat yang seharusnya menjadi prioritas utama dalam politik.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com

Berita seputar arti kata lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com