Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Entertainment

Rintis Karier dari Nol, Yadi Sembako Gemetar Disomasi EO Dugaan Penipuan, Akui Korban: Hancurin Nama

Artis satu tini gemetar ketika namanya terseret dalam kasus penipuan. Bahkan ia mengaku gemetar disomasi oleh pihak tersebut.

YouTube/VDVC Talk
Yadi Sembako mengakui dirinya gemetar ketika menerima somasi dari pihak Even Organizer (EO) terkait dugaan penipuan. 

TRIBUNJATIM.COM - Artis satu tini gemetar ketika namanya terseret dalam kasus penipuan.

Bahkan ia mengaku gemetar disomasi oleh pihak tersebut.

Padahal selama ini, ia menjalani kehidupan biasa dan merintis karier dari nol.

Sosok artis tersebut ialah Yadi Sembako.

Yadi Sembako mengakui dirinya gemetar ketika menerima somasi dari pihak Even Organizer ( EO ) terkait dugaan penipuan.

Hal ini lantaran Yadi Sembako merasa belum pernah terlibat masalah apa pun dan baru pertama kali menerima somasi dalam perkara dugaan penipuan.

Baca juga: Yadi Sembako Diduga Beri Cek Kosong Rp 198 Juta ke EO, Aldi Taher Curhat Belum Dibayar: Saya Ikhlas

Bahkan Yadi Sembako tidak menyangka bakal terseret dalam kasus penipuan yang mengancam kariernya sebagai seorang komedian.

Yadi Sembako mengaku telah merintis karier dari nol, sehingga tidak akan semudah itu menghancurkannya dengan persoalan tersebut.

Lantas Yadi Sembako mengungkap yang sebenarnya soal dirinya kini tersandung kasus dugaan penipuan.

Sebelumnya, Yadi Sembako sempat bekerjasama dengan Gus Anom untuk membuat suatu acara.

Bahkan, Yadi Sembako juga dijadikan direktur dalam perusahaan milik Gus Anom.

Setelah itu Yadi Sembako justru terjerat dalam kasus penipuan.

Hal tersebut buntut dari dirinya yang memberikan cek kosong kepada Event Organizer (EO) terkait acara yang dibuatnya bersama Gus Anom.

Dari situ, Yadi Sembako dilaporkan oleh pihak EO atas dugaan penipuan.

Dikutip dari YouTube Cumicumi, Senin (12/2/2024), Yadi Sembako mengaku tak menyangka namanya terseret dalam kasus penipuan.

Sebab, Yadi Sembako juga tak ingin menghancurkan nama baiknya sendiri.

"Siapa yang mau hancurin nama kita sendiri," kata Yadi Sembako, dikutip dari Tribunnews.

Komedian 49 tahun itu pun mengakui dirinya merintis kariernya dari bawah.

Baca juga: Terseret Kasus Dugaan Penipuan, Yadi Sembako Ngedrop dan Tidak Bisa Tidur, Diminta Ikhlas: Itu Sulit

Sehingga Yadi tak mau perjuangannya sia-sia dengan merusak namanya sendiri.

"Saya mengawali karier dari nol."

"Kita mau hancurin dengan gampangnya gitu, orang gila yang begitu," ungkapnya.

Lebih lanjut, Yadi menuturkan dirinya sempat gemetar saat menerima somasi yang dilayangkan dari pihak EO.

Diakuinya, ia baru pertama kali mendapatkan somasi tersebut.

"Saya dapat kabar sudah ke blow up media, somasi aja tuh saya gemetarnya minta ampun, karena saya belum pernah, tuturnya.

Muhammad Adri Permana (kanan) laporkan Yadi Sembako terkait dugaan penipuan berupa cek kosong Rp 198 juta.
Muhammad Adri Permana (kanan) laporkan Yadi Sembako terkait dugaan penipuan berupa cek kosong Rp 198 juta. (Kolase YouTube VDVC Talk - Istimewa via TribunSeleb)

Terlebih, sebelumnya Yadi juga tak pernah terlibat dalam kasus apa pun.

Adapun Yadi menjalani kehidupan layaknya orang biasa.

"Baik-baik aja saya selama ini, maksudnya jalannya nggak rame di YouTube kayak apa gitu."

"Sewajarnya aja hidup juga gitu kan," ucapnya.

Pada kesempatan yang sama, kuasa hukum Yadi Sembako, Tommy Tri Yunanto menyebut kliennya sebagai korban.

Sebab, Yadi Seabako mengikuti bujuk rayu dari Gus Anom untuk menjadi direktur di perusahaan.

"Bang Yadi ini adalah korban, di sini dia ikut dalam bujuk rayunya Gus Anom."

"Mengikuti apa yang Gus Anom perintah seperti dia dapat jabatan direktur, terus dibuatnya PT," ungkap Tommy.

Baca juga: Sosok Biodata Yadi Sembako, Pelawak Diduga Tipu EO Rp198 Juta dengan Cek Kosong, Ini Kronologinya

Adapun posisi Yadi Sembako saat ini tengah dirugikan karena telah menandatangani serta menjadi penanggungjawab suatu acara.

"Sehingga Bang Yadi juga dalam posisi yang saat ini sangat dirugikan."

"Dalam posisi dia direktur ini harus menjalani suatu proses hukum yang normatifnya bersalah karena dia menandatangani segala macam pembayaran kontrak dan lainnya," jelas Tommy.

Sedangkan sebelumnya, Tommy pun meminta Yadi Sembako untuk melaporkan Gus Anom ke poilisi karena sudah ditipu.

"Saya bilang Bang Yadi harus ada upaya hukum dan melaporkan apa yang terjadi ini bahwa Bang Yadi ditipu," katanya.

Setelah melakukan pelaporan, kata Tommy, proses hukum yang sedang berjalan kini menjadi berimbang.

Terlebih, Yadi Sembako sendiri telah dijadikan ujung tombak perusahaan milik Gus Anom.

"Sehingga ini menjadi berimbang, karena apa yang menjadi poin di sini adalah Bang Yadi dijadikan ujung tombak dalam perusahaan dijadikan pertanggungjawaban keseluruhan," ujarnya.

Tommy pun berharap nantinya duduk perkara yang dialami oleh kliennya bisa terungkap jelas.

Selain itu, pihaknya terus mengupayakan agar bisa diselesaikan melalui jalur kekeluargaan.

"Kita lihat nanti, semoga ini bisa jelas, walaupun nanti sampai di proses penyidikan atau berlanjut ke kejaksaan."

"Mudah-mudahan ada jalan keluar, sehingga ini kita bisa melakukan langkah-langkah perdamaian dan tak sampai ke jalur pengadilan," pungkasnya.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com

Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved