Arti Senyuman Viral Tamara Tyasmara di Tahlilan Anaknya, Fakta Dikuak Kiki Farrel: Seperti Linglung

TRIBUNJATIM.COM - Arti senyuman viral Tamara Tyasmara di tahlilan anaknya akhirnya dikuak.

Aktor Kiki Farrel bela aktris Tamara Tyasmara yang dihujat gara-gara fotonya di acara tahlilan tujuh hari putranya, Raden Andante Khalif Pramudityo atau Dante.

Dalam foto tersebut, Tamara tampak tersenyum bersama teman-temannya sesama selebritas.

Berbeda dengan yang terlihat, Kiki Farrel mengungkap seperti apa kondisi Tamara sebenarnya selama tahlilan.

"Tapi setelah itu Ara (Tamara) kayak orang linglung aja, beda banget (dengan di foto)," kata Kiki Farrel dikutip TribunJatim.com dari tayangan Rumpi Trans tv, Senin (12/2/2024), via Kompas.com

Dikatakan oleh Kiki, Tamara sebenarnya hanya tersenyum saat diajak berfoto oleh teman-temannya.

Itu juga bisa terjadi karena teman-temannya yang berusaha menyemangati dan menghiburnya. 

Bahkan Kiki juga mendengar cerita bahwa temannya itu sampai berhari-hari tidak mau mandi karena di kamar mandinya masih ada barang-barang milik Dante.

"Dari hari pertama sampai hari keenam itu, Ara itu enggak mau mandi karena di kamar mandi itu ada barang-barang anaknya," ucap Kiki.

Menurut Kiki, Tamara baru mau berbenah diri setelah diingatkan oleh ibunya.

Baca juga: Pesan Tegas Umi Kalsum Ibunda Ayu Ting Ting ke Muhammad Fardana, Ingatkan Sang Calon Menantu

"Justru mamanya yang menyarankan sudah lah, tampil lebih rapi, dan dia kan masih bolak-balik BAP," kata Kiki Farrel.

"Dan dia kan masih bolak-balik BAP, kalau masih depresi, masih nangis-nangis, itu enggak akan bisa ngeluarin keterangan. Makanya dia berusaha tampil lebih baik lagi," sambungnya.

Sebelumnya, Kiki Farrel sempat memberikan klarifikasi atas foto yang beredar.

"Saya luruskan: Foto yang beredar di ambil pakai hp saya, saya bagikan ke teman-teman," tulis Kiki di akun media sosialnya.

Kiki mengatakan, foto itu kemudian diunggah oleh salah satu teman mereka dengan versi yang telah diedit, sehingga Tamara terlihat memakai riasan wajah.

"Salah satu teman posting dengan hasil foto yang telah di edit jadi lebih kelihatan makeupan. Di foto ke-2 itu asli tanpa editan," jelas Kiki sambil menyertakan foto asli tanpa editan.

Seperti diketahui, Dante merupakan putra satu-satunya Tamara Tyasmara yang meninggal dunia pada 27 Januari 2024.

Terkait kasus kematian Dante, mantan kekasih Tamara berinisial YA ditangkap pada Jumat (9/2/2024) pukul 09.00 WIB.

YA dinyatakan sebagai tersangka atas kasus meninggalnya anak Tamara dan disangkakan pasal berlapis, termasuk Pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana.

Baca juga: Sosok Wita Nidia Hanifah, Mantan Istri Mayor Teddy Indra Wijaya Ajudan Prabowo, Punya Karier Moncer!

Detail baru dari perbuatan tersangka Yudha Arfandi dalam kasus dugaan Dante anak Tamara Tyasmara meninggal karena tenggelam diungkap Polda Metro Jaya Jakarta, Senin (12/2/2024).

Polisi mengungkapkan gerak-gerik mencurigakan yang dilakukan Yudha saat menemani Dante berenang, seperti membenamkan tubuhnya sebanyak 12 kali.

Dari rekaman CCTV, Yudha juga terlihat memantau situasi sekeliling kolam renang di kawasan Pondok Kelapa, Jakarta Timur tersebut.

Yudha Arfandi dihadirkan dalam konferensi pers pengungkapan terbaru kasus Dante, di Dirkrimum Polda Metro Jaya Jakarta, Senin.

Memakai baju oranye dan tangan terborgol, Yudha terus menunduk sejak digiring ke depan awak media.

Yudha juga tidak diberi kesempatan berbicara dan ia langsung digiring keluar ruangan setelah hanya sekitar satu menit ditampilkan.

Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Wira Satya Triputra menuturkan bahwa Yudha membenamkan tubuh Dante sebanyak 12 kali dengan durasi berbeda-beda.

Dalam BAP, Yudha beralasan ia melakukan itu untuk melatih pernapasan Dante.

"Modus operandi yang dilakukan berdasarkan penyidikan, tersangka melihat ke arah kanan dan kiri memastikan tidak ada orang yang melihat. Lalu kemudian membenamkan korban ke dalam kolam sebanyak 12 kali dengan durasi waktu yang bervariatif," ucap Wira Satya Triputra saat konferensi pers.

"Antara lain 14 detik, 24 detik, 4 detik, 2 detik, 26 detik, 4 detik, 21 detik, 7 detik, 17 detik, 8 detik, dan 26 detik, sedangkan yang terakhir sebanyak 54 detik," lanjut Wira Satya Triputra.

Baca juga: SBY Bakal Nyoblos di Kampung Pemilu Besok, Ditemani EBY dan Istri, Sudah KTP Pacitan

Wira Satya Triputra mengatakan ketika ada lifeguard, Yudha hanya sebentar membenamkan Dante.

"Kenapa durasinya beda-beda. Di dalam hasil analisis video ada indikasi bahwa, di durasi pendek ditenggelamkan ada life guard yang ikut melihat," kata Wira Satya Triputra.

Gerak-gerik ini pula yang membuat polisi menerapkan pasal pembunuhan berencana kepada Yudha.

"Ketika ada lifeguard yang lewat (Dante) diangkat sebentar. Jadi ini seperti ada merencanakan jangan sampai ketahuan dan seolah dikemas bahwa kematian korban akibat tenggelam," kata Wira Satya Triputra.

Yudha kedapatan terus menarik tubuh Dante saat anak berusia 6 tahun itu berenang ke tepi kolam.

Baca juga: Teuku Ryan Sebut Ria Ricis yang Menolak Disentuh, Bertepuk Sebelah Tangan, Ada Peluang Damai?

"Setiap korban mau menggapai ke tepian kolam, tersangka terus menarik badan korban maupun kaki korban agar terus berenang dan tersangka melakukan hal tersebut kurang lebih sebanyak 4 kali," ujar Wira Satya Triputra.

Ketika akhirnya bisa menggapai tepi kolam dan berpegangan, Dante batuk-batuk. Yudha kemudian mengangkat tubuh Dante yang sudah lemas.

"Setelah itu anak korban (RA) sempat batuk selanjutnya korban lemas dan meninggal dunia," jelas Wira Satya Triputra.

Tamara dan Yudha sudah melakukan survei ke kolam renang tersebut seminggu sebelum Dante berenang pada 27 Januari 2024.

"Berdasarkan keterangan ibu korban, satu minggu sebelum kejadian ibu korban, saudari Tamara dan tersangka mengecek kolam renang tersebut. Setelah itu diputuskan akan latihan renang di sana," ungkap Kasubdit Jatanras Dirkrimum Polda Metro Jaya, AKBP Rovan Richard Mahenu saat konferensi pers.

Rovan membenarkan tempat Dante berenang sudah direncanakan.

Saat berenang, selain bersama Dante, Yudha juga mengajak putrinya, MAA.

Dalam rekaman CCTV yang sudah beredar di media sosial, MAA berada di samping Yudha saat detik-detik Dante diangkat ke tepi kolam.

Sampai saat ini polisi masih mendalami motif Yudha menenggelamkan Dante.

Yudha juga menjalani pemeriksaan psikologi.

Berita viral lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com