Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Kecelakaan

Kecelakaan Maut di Kediri, Kereta Tabrak Tossa di Perlintasan Sebidang, Satu Orang Tewas

Terjadi kecelakaan maut di Kediri, kereta tabrak Tossa muat tabung gas di perlintasan sebidang, satu orang tewas.

Penulis: Didik Mashudi | Editor: Dwi Prastika
Istimewa/TribunJatim.com
Kondisi kendaraan Tossa yang terlibat kecelakaan dengan KA Komuter Line Dhoho di perlintasan sebidang Jalan Kaliombo Raya, Kota Kediri, Jumat (15/3/2024) malam. 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Didik Mashudi

TRIBUNJATIM.COM, KEDIRI - Terjadi kecelakaan maut di Kediri yang melibatkan KA Komuter Line Dhoho dengan kendaraan Tossa roda tiga, Jumat (15/3/2024) pukul 23.00 WIB. 

Peristiwa tersebut terjadi di perlintasan kereta api sebidang Jalan Kaliombo Raya, Kota Kediri.

Awalnya, kendaraan Tossa nopol AG 5590 QK yang mengangkut tabung gas dan air mineral berjalan dari arah timur ke barat dengan kecepatan tinggi.

Saat bersamaan, di perlintasan dari arah selatan ke utara, berjalan kereta api Komuter Line  Dhoho No 421 jurusan Blitar-Kertosono.

Akibatnya, terjadi tabrakan yang mengakibatkan pengendara Tossa terpental dan mengalami luka berat di kepala dan selanjutnya dibawa ke RS Bhayangkara Kediri.

Kasat Lantas Polres Kediri Kota, AKP Andhini Puspa Nugraha menjelaskan, pengemudi kendaraan atas nama Nurkholis (45) warga Desa Wonorejo, Kecamatan Ngadiluwih, Kabupaten Kediri.

Setelah sempat dirawat di rumah sakit, pengemudi kendaraan Tossa dilaporkan meninggal dunia.

Sementara Kuswardoyo, Manajer Humas PT KAI Daop 7 Madiun saat dikonfirmasi menjelaskan, kecelakaan terjadi di JPL 280 km 185+312 di antara petak Jalan Ngadiluwih-Kediri.

Baca juga: Dampak Banjir di Semarang, Sejumlah Kereta Alami Kelambatan, KAI Sampaikan Permohonan Maaf

"Sebuah kendaraan roda 3 dengan pelat nopol AG 5590 QK telah menemper KA Kommuter Line Dhoho," jelasnya.

Kuswardoyo menjelaskan, akibat kejadian tersebut, perjalanan KA Dhoho mengalami kelambatan.

Karena KA harus berhenti luar biasa untuk memastikan bahwa KA dalam kondisi aman untuk melanjutkan perjalanan.

KAI selalu mengingatkan kepada semua pengguna jalan saat melintasi perlintasan sebidang agar berhenti dulu sejenak tengok kanan kiri.

Kemudian jika sudah dipastikan aman, baru melanjutkan perjalanan melintasi perlintasan tersebut.

Hal itu dilakukan untuk memastikan keselamatan diri sendiri saat melewati perlintasan sebidang.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved