Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Entertainment

Nasib Pelawak Butuh Uang Rp50 Juta untuk Sekolah Anak di Masa Sulit, Langsung Dapat Rezeki: Ya Allah

Di masa sulit saat sepi job, seorang pelawak butuh uang Rp50 juta untuk sekolah anak-anaknya.

Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
YouTube/TRANS TV Official
Pelawak butuh uang Rp50 juta buat sekolah anak di masa sulit 

TRIBUNJATIM.COM - Sempat mengalami masa sulit saat sepi job, seorang pelawak butuh uang Rp50 juta untuk sekolah anaknya.

Namun siapa sangka, ia yang curhat soal finansialnya itu pun langsung mendapat rezeki.

Lantas siapa sosok pelawak yang dimaksud?

Ya, dia adalah Aden Bajaj.

Pemilik nama asli Raden Asep Saefulloh ini adalah salah satu pelawak dan aktor yang dulu naik daun.

Pada tahun 2014, Aden Bajaj telah menikah dengan Shinta Fitria.

Mengarungi bahtera rumah tangga, Aden Bajaj pun mengungkap masa-masa pasang surutnya dalam dunia hiburan.

Rupanya Aden Bajaj mengaku bahwa ia sempat mengalami kesulitan finansial saat masa pandemi.

Hal itu diungkapkannya, dilansir dari unggahan akun Instagram @bundsteutic pada Senin (18/9/2023), 

Sedang sepi job, padahal saat itu, Aden Bajaj butuh uang untuk anaknya yang mau masuk TK dan SD.

"Zamannya pandemi itu kan kita benar-benar non job, sedangkan anak baru masuk sekolah," ungkap Aden Bajaj.

"Anak gue dua, satu TK, satu SD. Masuk aja berdua ini Rp50 juta," sambungnya.

"Sempat tepok jidat juga, hah mahal amat," lanjut Aden Bajaj.

Aden Bajaj lantas mengungkap bahwa ia berdoa dan hanya bisa pasrah ke Allah.

Baca juga: Nasib Aktor Dulu Pasang Susuk & Punya Penglaris, Kini Tobat & Jadi Pendakwah, Hafiz Quran Juga

"Kamu ada duitnya Pap?' 'Nanti kita minta sama Allah'," kata Aden Bajaj menirukan percakapannya dengan sang istri.

"Nah, yang Rp 50 juta ini dari mana? Dapat tawaran dari Sayap Sayap Patah waktu itu," sambungnya.

"'Bang Aden, kita budget-nya Rp50 juta ya buat Bang Aden ya', dalam hati gue, pas banget doa gue benar-benar kejawab," lanjutnya.

"Ya Allah, saya minta uang, ini anak saya mau masuk sekolah, biayanya Rp50 juta," tambahnya.

Aden Bajaj pun mengungkap keajaiban lain saat seharusnya honor bermain film turun sebelum dirinya berperan.

"Itu anehnya, gue disuruh bilang, 'Bang Aden jangan ngomong sama yang lain ya, Bang Aden diduluin duitnya'," kata Aden Bajaj.

Pamor tak lagi melejit, Aden Bajaj curhat butuh uang Rp50 juta untuk sekolah anak
Pamor tak lagi melejit, Aden Bajaj curhat butuh uang Rp50 juta untuk sekolah anak (Instagram/bundsteutic)

Di sisi lain, seorang pelawak terlilit utang Rp200 juta kini pasrah menjual rumah satu-satunya demi melunasi.

Sang pelawak mengaku, tidurnya sampai tak tenang hingga membuat kondisi drop.

Siapa sosok pelawak yang dimaksud?

Hal itu dialami Yadi Sembako.

Diketahui Yadi Sembako diduga terlibat penipuan senilai Rp 200 juta.

Bahkan nama Yadi Sembako telah tercatat dalam laporan polisi pada tanggal 12 September 2023 sebagai terduga penipuan penggelapan.

Penjelasan tersebut diungkapkan Yadi Sembako saat menjadi bintang tamu dalam podcast YouTube MAIA ALELDUL TV, Selasa (2/1/2024).

Diakui Yadi Sembako, masalah tersebut bermula ketika Gus Anom ingin menggelar acara peluncuran PT Gudang Artis yang dijalankan bersama dirinya pada 26 Agustus 2023.

"Ada satu acara yang kebetulan itu ada seseorang yang menjadi komisaris menunjuk saya untuk jadi direktur" kata Yadu Sembako.

"Terus menjadi penanggung jawab suatu acara, yang acara itu Pesta Rakyat, baru diadakan oleh PT baru sebulan ini," imbuhnya.

Karena penasaran, Maia Estianty selaku host dalam podcast tersebut pun lalu menanyakan soal modal awal.

Pemilik nama asli Suryadi Ishaq tersebut kemudian menjelaskan dengan detail awal mula modal di dalam PT nya.

"Di situ ada memang modal tertulis, tapi katanya komisaris nunggu dana dulu nanti dimasukkan kok. "

"Jadi formalitas harus ada pemegang saham. Saya diyakinkan dana itu masuk kalau ada investor setor dana," jelas Yadi Sembako.

Baca juga: Nasib Aktor Dulu Ngaku Penyuka Sesama Jenis, Syok Disebut Meninggal di Penjara, Makan Lauk Micin

Menurut penututan pria berusia 50 tahun tersebut, acara dibuat sekaligus untuk meluncurkan perusahaan baru, yakni PT Gudang Artis.

Usut punya usut, rupanya perusahaan tersebut didirikan oleh komisaris sekaligus guru spiritual Yadi Sembako, yakni Gus Anom.

"Jadi saya ya yakin aja, masak mau bohong atau bohongin sih? Karena saya selalu positive thinking, apalagi saya kenal sejak 2019," jelas Yadi Sembako.

Namun lambat laun, setelah dirinya mengenal Gus Anom cukup lama, keduanya justru mendirikan perusahaan.

Pada saat mendapatkan tawaran tersebut, Yadi Sembako pun optimistis bisa meningkatkan pundi-pundi keuangannya di tengahnya sepi job usai pandemi.

Yadi Sembako meyakini bahwa rencanya tersebut dilakukan lantaran ingin mencari berkah dan rezeki demi anak istrinya.

Tanpa pikir panjang, ia pun langsung mempercayai iming-iming Gus Anom begitu saja, tanpa mengetahui dampak hukum yang terjadi di kemudian hari.

"Saya tambah yakin aja sama beliau kalau ada investor yang mau masuk," papar Yadi Sembako.

"Saya menjadi jemaahnya dan yakin saja, karena banyak teman-teman dari kalangan artis yang ikut, tapi akhirnya yang lain mundur."

Yadi Sembako pun menandatangani cek kosong dari Gus Anom atas pembayaran EO milik Muhammad Adri Permana dan Ade Amelia Napitupulu.

Hingga nama Yadi Sembako dilaporkan atas tuduhan penipuan cek kosong ke pihak EO saat menggelar sebuah acara sebesar Rp200 juta.

Yadi Sembako mengakui dirinya gemetar ketika menerima somasi dari pihak Even Organizer (EO) terkait dugaan penipuan.
Yadi Sembako mengakui dirinya gemetar ketika menerima somasi dari pihak Event Organizer (EO) terkait dugaan penipuan (YouTube/VDVC Talk)

Akhirnya Yadi Sembako pasrah menjual rumah demi membayar utang ke pihak EO, Muhammad Adri Permana.

Yadi Sembako siap membayar utang perusahaan yang bebankan padanya di tanggal 10 Maret 2024, setelah rumahnya terjual.

"Memang dari kaminya bisa tanggal 10, orang kita adanya tanggal 10. Yang pasti akan selesai kok," tutur Yadi Sembako di Polres Tangerang Selatan, Jumat (1/3/2024).

Yadi Sembako mengatakan bahwa dirinya merasa dikorbankan oleh Gus Anom, sebagai penanggung jawab acara tersebut.

Ia sudah tidak peduli apakah Gus Anom mau bertanggung jawab atau tidak, serta seperti apa bentuk tanggung jawabnya.

"Walaupun saya dikorbankan sama Gus Anom, saya tanggung jawab kok," tegas Yadi Sembako.

"Istilahnya, 'Elo mau tanggung jawab apa enggak, itu pribadi elo,' gitu," lanjutnya.

Yadi mengatakan, ia harus menjual aset satu-satunya yakni rumah untuk bisa menyelesaikan pembayaran ke pihak EO.

"Saya juga harus kehilangan aset lagi satu-satunya yaitu rumah," ucapnya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved