Berangkat dari Stasiun Mojokerto, Ini 3 Kereta Api Favorit Pemudik Saat Lebaran 2024

TRIBUNJATIM.COM, MOJOKERTO- PT KAI menyatakan penumpang angkutan lebaran di Stasiun Mojokerto mengalami kenaikan signifikan selama masa hari Raya Idul Fitri Tahun 2024.

Dari data yang dihimpun, selama masa angkutan lebaran, KAI Daop 8 Surabaya mencatat sebanyak 17.658 pelanggan KA jarak jauh berangkat dari Stasiun Mojokerto.

Bahkan tidak jauh berbeda dengan keberangkatan, setidaknya untuk kedatangan ada 16.505 pelanggan yang turun di Stasiun Mojokerto.

Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif mengatakan lonjakan pelanggan KA dari grafik data saat puncak arus mudik, pada Selasa (9/4) atau H-1 lebaran.

Penumpang KA di Stasiun Mojokerto memang meningkat saat Lebaran 2024 jika dibandingkan dengan tahun lalu.

"Tercatat sebanyak 894 pelanggan yang berangkat dari Stasiun Mojokerto. Sedangkan puncak arus balik tertinggi terjadi pada Senin (15/4) atau H+4 lebaran. Sebanyak 260 pelanggan yang berangkat dari Stasiun Mojokerto," jelasnya, Selasa (23/4/2024).

Luqman mengungkapkan ada tiga KA yang menjadi primadona pemudik yang berangkat dari Stasiun Mojokerto.

KA jarak jauh yang menjadi favorit pelanggan adalah dengan relasi Yogyakarta, Bandung, Jakarta, Jember dan Banyuwangi.

Baca juga: Banyuwangi Diserbu 126 Ribu Wisatawan Selama Libur Lebaran 2024, Ini Destinasi yang Paling Favorit

"Adapun 3 KA yang menjadi favorit keberangkatan dari Stasiun Mojokerto, KA Pasundan relasi Surabaya Gubeng-Kiaracondong,
KA Sritanjung relasi Ketapang-Surabaya Gubeng, Lempuyangan. Kemudian, KA Jayakarta relasi Surabaya Gubeng-Pasarsenen," bebernya.

Peningkatan jumlah penumpang KA juga berdampak terhadap akupansi angkutan lebaran.

"Okupansi pelanggan yang berangkat dari Stasiun Mojokerto mengalami peningkatan sebesar 7 persen atau meningkat 972 pelanggan dibanding tahun 2023," kata Luqman.

Menurut dia, pelanggan KA jarak jauh untuk kedatangan di Stasiun Mojokerto mengalami peningkatan satu persen.

"Sedangkan pelanggan yang turun di Stasiun Mojokerto juga mengalami peningkatan 1 persen atau 68 pelanggan dibanding 2023," pungkasnya.

Baca juga: Dulu Kerap Macet, Jalur Pantura Tuban Bukan Lagi Favorit Pemudik