Demi Modal Judi Slot, Adik dan Kakak di Ngawi Curi Motor Milik Petani, Beraksi di Balasan TKP

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Febrianto Ramadani

TRIBUNJATIM.COM, NGAWI - Sebanyak 4 pemuda diamankan Satreskrim Polres Ngawi, lantaran nekat mencuri sepeda motor. Setidaknya tersangka beraksi di belasan TKP.

Aksi pencurian kompak dilakukan oleh Mohammad Romzi Saputo, (21), warga Desa Grudo, Kecamatan/ Kabupaten Ngawi, beserta tiga rekan pelaku. 

Ironisnya, salah satu rekan tersangka yang diamankan, adalah adik kandung dari Romzi, yakni Muhammad Lutfi Pandu Winata (16), masih berstatus pelajar.

Kasat Reskrim Polres Ngawi AKP Joshua Peter Krisnawan membeberkan, hasil penjualan pencurian sepeda motor digunakan pelaku, sebagai modal judi slot.

Dirinya menambahkan, tersangka Romzi diamankan di kos daerah Kota Bekasi, Senin (10/6/2024). Saat diamankan, pelaku berusaha melarikan diri.

Baca juga: Demi Judi Online, Manajer Bank Pelat Merah Gelapkan Uang Rp 1,2 Miliar Milik Nasabah

“Tersangka terpaksa kami beri tindakan tegas, karena kabur ketika disuruh menunjukkan tempat penjualan hasil sepeda motor curian lainnya,” ujar AKP Joshua, Minggu (16/6/2024).

Pengungkapan curanmor merupakan hasil pengembangan dari Purwanto (35), warga Desa Jatipuro, Kecamatan Karangjati, Ngawi, yang diringkus petugas lantaran sebagai seorang penadah sepeda motor hasil curian pelaku.

“Dari pemeriksaan yang bersangkutan sudah 14 kali mencuri sepeda motor, rata-rata milik para petani terparkir di pinggir jalan area persawahan,” tuturnya.

Berdasarkan keterangan pelaku, sepeda motor dijual dengan harga Rp 1 juta hingga Rp2 juta ke seorang penadah.

Barang bukti yang diamankan yakni satu kunci leter t, biasa digunakan pelaku untuk mencuri sepeda motor.

“Saat ini, kami masih terus mengembangkan kasus pencurian sepeda motor yang melibatkan kelompok remaja, dan beberapa dari mereka dibawah umur,” pungkasnya

Baca juga: Hanya Tiga Bulan, Transaksi Judi Online di Indonesia Capai Rp 100 Triliun, Jokowi Bentuk Satgas