Breaking News
Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Dulu Diejek Raksasa, Nasib Sagil Bocah SD Tinggi 2 M Kini Berubah, Jadi Atlet & Hidup Terjamin

Dulu Sagil diejek bocah raksasa oleh teman-temannya hingga sempat merasa minder, kini hidupnya berubah drastis.

Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
ISTIMEWA - Dok Perbasi
Sagil dulu diejek raksasa, kini jadi atlet dan hidup terjamin dibiayai 

"Kalau naik angkot itu bayar sendiri, karena dianggap sudah dewasa. Padahal anak-anak lain tidak bayar, karena ikut sama orang tuanya," kata Sagil, mengutip Kompas.com.

Tidak hanya saat naik angkot, ketika masuk rumah, kepala Sagil sering kepentok pintu.

Sebab pintu di rumahnya di Desa Belui, Kecamatan Depati Tujuh, rata-rata ukurannya tak sampai dua meter.

Kesulitan lain, sepatunya kekecilan, yakni ukuran 50.

Padahal kakinya berukuran 52 dan sulit mencarinya di Indonesia, jikalau pun ada, itu di luar negeri.

"Saya beli di pasar online diketawain, karena cari sepatu ukuran 52. Jadi enam bulan terpaksa pakai sepatu sempit, kakinya sakit dan sering lecet," kata Sagil.

Ia berharap, ada pihak yang membantunya menemukan sepatu sesuai, karena pekerjaan orang tuanya yang serabutan tidak sanggup membeli sepatu dari luar negeri.

Sagil warga Desa Belui, Kecamatan Depati Tujuh, Kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi dijuluki bocah tertinggi di dunia. Masih SD, tinggi badannya 2 meter.
Sagil warga Desa Belui, Kecamatan Depati Tujuh, Kabupaten Kerinci, Jambi, dijuluki bocah tertinggi di dunia (via TribunTrends.com)

Sagil mengatakan, dia sangat suka berolahraga, terutama sepak bola.

Untuk olahraga lain seperti voli dan basket, dia mengaku ingin bermain, tetapi tidak ada lapangan.

Lantaran suka olahraga, Sagil kerap mewakili sekolahnya bertanding bahkan beberapa juara satu tingkat Kecamatan dan masuk tiga besar di tingkat Kabupaten.

"Saya pernah juara lempar turbo dan olahraga atletik lainnya. Kadang juara 1 kadang juara 2," kata Sagil.

Dengan tinggi badannya ini, Sagil merasa cocok menjadi tentara, sehingga ingin mengejar cita-citanya tersebut.

Meski demikian, Sagil akhirnya menerima tawaran menjadi atlet basket nasional Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi).

Baca juga: Sosok Sagil Bocah Kelas 6 SD Punya Tinggi Badan 2 Meter, Ukuran Sepatu 50, Cita-cita Ingin Jadi TNI

Ia diantar keluarganya pergi ke tempat pemusatan latihan basket yang difasilitasi Perbasi.

"Alhamdulillah, baru sehari lalu berangkatnya. Mau dilatih jadi atlet basket nasional," kata Paman Sagil, Yudi, melalui sambungan telepon, Jumat (28/6/2024).

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved