Gugat Cerai Andrew Andika karena Selingkuh, Tengku Dewi Tak Harap Nafkah: Bisa Cari Duit Sendiri

TRIBUNJATIM.COM - Proses perceraian Tengku Dewi dan Andrew Andika kini tengah bergulir di Pengadilan Agama Cibinong, Jawa Barat.

Tengku Dewi diketahui mengajukan gugatan cerai karena tak tahan lagi dengan kelakuan Andrew Andika yang bolak-balik selingkuh.

Chat mesra Andrew Andika dengan beberapa wanita yang sempat dibongkar Tengku Dewi pun sempat viral di media sosial.

Kini mantap berpisah dari Andrew Andika, Tengku Dewi mengaku tak mengharapkan nafkah dari ayah anak-anaknya tersebut.

Baca juga: Pantas Tengku Dewi Larang Andrew Andika Temui Anaknya, Singgung Sosok Ayah yang Baik: Buktikan

"Saya tidak mengharapkan juga karena saya bisa cari duit sendiri juga, pokoknya dipermudah aja," kata Tengku Dewi, dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Kamis (4/7/2024).

Dikatakan Tengku Dewi, komunikasi dengan Andrew masih terjalin baik meski melalui pihak ketiga.

Terutama dalam membahas urusan anak.

"Komunikasi sebenarnya kalau untuk anak setiap hari tapi lewat orang ketiga. Tapi bukan tentang kita ya, lebih ke tentang anak sih," ujarnya.

Di balik perceraian yang tengah dijalani, Tengku Dewi sedang mempersiapkan kelahiran anak keduanya.

Ia menyebut akan melahirkan pada awal Agustus.

Baca juga: Imbas Diselingkuhi, Tengku Dewi Buang Nama Anak Kedua Pemberian Andrew Andika, Siap Lahiran Sendiri

"Kondisinya udah mau lahiran. Rencananya awal Agustus," terang Tengku Dewi.

Tengku Dewi juga tak mau terus-menerus bersedih atas masalah rumah tangganya yang kini berada di ujung perceraian.

Sehingga perempuan 36 tahun ini tetap kuat untuk menghadapi masalah rumah tangganya tersebut.

Baca juga: Nikita Mirzani Wanti-wanti Hempas Pria Selingkuh, Tengku Dewi Gugat Cerai Andrew Andika: Doakan

Baca juga: Penyebab Tengku Dewi Tak Mau Komunikasi dengan Andrew Andika Sebelum Resmi Cerai: Aku Takut Luluh

"Yang menguatkan, semua orang pasti ada masalah ya, jadi hadapin aja.

Aku kalau mau melow dan galau mau sampai kapan gitu, hidup harus terus berjalan."