Curhat Fuji Ribut dengan Haji Faisal Demi Bela Batara, Kini Menyesal Uang Rp 1,3 Miliar Digelapkan

TRIBUNJATIM.COM - Curhat Fuji yang menyesal dulu membela mantan manajernya.

Hingga akhirnya, Fuji kini justru bak menelan pil pahit setelah mantan manajernya, Batara Ageng melakukan kasus penggelapan uang.

Diakui Fuji, dirinya sampai ribut dengan 

Ia pun mengaku sempat berseteru dengan sang ayah, Haji Faisal perihal kasus tersebut.

Pasalnya Fuji sempat membela mantan manajernya itu.

Baca juga: Fuji Kuak Gaji Mantan Manajer yang Tilap Uangnya Rp1,3 M, Batara Ageng Ngaku Cuma Diberi Rp500 Ribu

Dilansir dari laman Kompas.com, mantan manajer Fuji yang bernama Batara Ageng telah ditetapkan sebagai tersangka kasus penggelapan uang.

Ia menggelapkan uang milik Fuji senilai Rp 1,3 miliar.

Diketahui Batara mendapatkan gaji Rp 500 ribu setiap bulan oleh Fuji.

Namun tak hanya itu, ia juga akan mendapat komisi sebesar 5-10 persen setiap kali ada kontrak kerja atau endorsement dari kliennya.

Hal itu rupanya dibenarkan oleh Kanit Krimsus Polres Metro Jakarta Barat, AKP Tomi Kurniawan.

"Pengakuan saudari FU (Fuji), BA (Batara) digaji Rp. 500.000 setiap bulan."

"Apabila ada kontrak kerja sama dengan agensi, saudara BA dapat keuntungan lima sampai sepuluh persen," jelasnya.

Kendati mantan manajernya telah ditangkap, Fuji ternyata sempat berseteru dengan Haji Faisal terkait permasalahan tersebut.

Dilansir dari laman Tribun Seleb, Fuji menilai bahwa dari awal pihak keluarga tak menyetujui Batara Ageng menjadi manajernya.

Namun Fuji kala itu tetap berupaya meyakinkan bahwa Batara merupakan orang yang tepat untuk menjadi manajernya.

Diketahui Haji Faisal telah menyimpan kecurigaan sedari awal dengan sosok Batara.

"Sebenernya papa tuh dulu udah sering ingetin aku, karena papa punya feeling, cuman aku yang nggak papa, nggak papa," ujar Fuji.

"Aku tuh kalau aku udah sayang pasti aku belain, pasti aku enggak bakal kayak gimana, kalau misalnya aku masih sayang aku pasti belain terus," tambahnya.

Ia yang saat itu terus membela Batara bahkan sampai pernah ribut besar dengan ayahnya.

"Sampai dulu aku pernah ribut sama papa, karena untuk ngebela dia (Batara), karena papa tuh feeling-nya buruk cuma aku ngerasa, 'enggak kok, dia baik, dia baik," jelas Fuji.

Namun kini Fuji sadar akan firasat dari ayahnya.

Dirinya yang menjadi korban penggelapan uang oleh Batara hanya bisa pasrah.

"Tapi ternyata beneran deh, orang tua ngomong apa ikutin aja, perkataan orang tua itu selalu benar," jelasnya.

GRID