Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Terpopuler

BOLA TERPOPULER: Siswa di Blitar Harus Daring Imbas Laga Arema FC - Pemain Muda Persebaya Disanksi

Berita bola terpopuler hari ini menyoroti tiga klub besar Jawa Timur, seperti Arema FC, Madura United, dan Persebaya.

Editor: Olga Mardianita
TribunJatim.com/Istimewa
Berita bola terpopuler hari ini, Sabtu (10/8/2024): Siswa di Blitar Harus Daring Imbas Laga Arema FC - Pemain Muda Persebaya Disanksi 

TRIBUNJATIM.COM - Berikut tersaji berita bola terpopuler hari ini, Sabtu (10/8/2024).

Segmen berita terpopuler kali ini menyoroti tiga klub besar Jawa Timur seperti Arema FC, Madura United, dan Persebaya.

Pertama, laga Arema FC dan Dewa United membuat para siswa di Blitar belajar secara daring.

Laga tersebut akan dilaksanakan pada Senin, 12 Agustus 2024, di Stadion Soepriadi.

Kedua, Madura United merilis jersey anyar untuk musim 2024/2025.

Jersey tersebut mengangkat kekayaan budaya Madura seperti motif karapan sapi dan celurit.

Ketiga, pemain muda Persebaya mendapat sanksi disiplin lantaran tak mengikuti latihan bersama.

Dia adalah Toni Firmanysah, mengikuti syukuran dan pembubaran timnas U-19 di Jakarta.

Lebih lanjut, simak berita bola terpopuler hari ini di bawah ini.

1. Laga Arema FC vs Dewa United, Dinas Pendidikan Putuskan Semua Siswa di Kota Blitar Harus Daring

Semua lembaga pendidikan baik negeri maupun swasta mulai tingkat PAUD, TK, SD dan SMP akan mengikuti pembelajar secara daring (dalam jaringan) saat pertandingan perdana Arema FC vs Dewa United di Stadion Soepriadi, Kota Blitar, pada Senin (12/8/2024).

"Setelah kami berdiskusi dengan beberapa teman-teman di internal dan sekolah, kami memutuskan tanggal 12 Agustus 2024 pembelajaran tetap dilakukan tapi lewat daring," kata Kepala Dinas Pendidikan Kota Blitar, Dindin Alinurdin, Sabtu (10/8/2024). 

"Kalau guru tetap berada di sekolah. Ini (kebijakan) berlaku semua lembaga mulai PUAD sampai SMP, baik negeri maupun swasta," lanjutnya. 

Dindin mengatakan kebijakan itu diambil untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas saat pertandingan Liga 1 antara Arema FC melawan Dewa United di Stadion Soepriadi, Kota Blitar.

Karena, walaupun pertandingan digelar sore, diperkirakan pergerakan suporter sudah terjadi sejak pagi. 

Baca juga: Respon Aremania Setelah Tahu Harga Tiket Arema FC di Liga 1 untuk Ekonomi Dibanderol Rp 150 Ribu
Penampakan Depan Stadion Soepriadi Blitar yang menjadi markas Arema FC untuk musim kompetisi Liga 1 2024/2025
Penampakan Depan Stadion Soepriadi Blitar yang menjadi markas Arema FC untuk musim kompetisi Liga 1 2024/2025 (ISTIMEWA)

Maka itu, untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas, Dinas Pendidikan memutuskan semua lembaga pendidikan menerapkan pembelajaran secara daring saat pertandingan. 

"Itu yang kami antisipasi supaya petugas keamanan tidak terlalu repot. Bukan pergerakan anak-anak, tapi yang antar jemput juga kami antisipasi kalau ada jalan yang ditutup, utamanya pas jam siang," ujarnya. 

Menurutnya, secara aturan, penerapan pembelajaran secara daring diperbolehkan. Dinas Pendidikan juga sudah mensosialisasikan kebijakan itu kepada sekolah dan wali murid. 

"Sementara, kebijakan belajar daring ini untuk tanggal 12 Agustus 2024. Ini untuk evaluasi selanjutnya. Kami juga mengimbau kepada orang tua mengawasi anak-anaknya," tegas Dindin Alinurdin. 

Baca selengkapnya

2. Makna Corak Karapan Sapi, Celurit dan Pola Jacquard yang Rumit di Jersey Baru Madura United

Madura United secara resmi mengumumkan kerja sama dengan DRX Wear sebagai apparel resmi untuk musim 2024/2025.

Kolaborasi ini melahirkan koleksi jersey istimewa yang mengangkat kekayaan budaya Madura dan semangat juang tim berjuluk Laskar Sapeh Kerrab.

Dua ikon kekayaan Madura diangkat dalam jersey Madura United musim ini.

Jersey home dan away akan menampilkan motif karapan sapi yang menjadi kebudayaan khas Madura.

Pola jacquard yang rumit pada jersey ini merepresentasikan kekuatan, kecepatan, dan semangat juang yang tidak kenal lelah.

Hal itu sama seperti semangat para pemain Madura United di lapangan.

Karapan sapi, sebagai tradisi yang sangat dihormati di Madura, menjadi simbol identitas dan kebanggaan masyarakat Madura.

Motif celurit Madura dihadirkan di jersey third, atau ketiga.

Celurit merupakan senjata tradisional Madura, memiliki makna yang sangat dalam, melambangkan keberanian, semangat juang, dan perlindungan.

Baca juga: Pelatih Kiper Madura United Sambut Positif Kedatangan Adhitya Harlan, Pelapis Mumpuni Dida

Madura United mengumumkan kerja sama dengan DRX Wear sebagai apparel resmi untuk musim 2024/2025. Kolaborasi ini melahirkan koleksi jersey istimewa yang mengangkat kekayaan budaya Madura dan semangat juang tim berjuluk Laskar Sapeh Kerrab, Kamis (8/8/2024).
Madura United mengumumkan kerja sama dengan DRX Wear sebagai apparel resmi untuk musim 2024/2025. Kolaborasi ini melahirkan koleksi jersey istimewa yang mengangkat kekayaan budaya Madura dan semangat juang tim berjuluk Laskar Sapeh Kerrab, Kamis (8/8/2024). (Madura United)

Desain celurit pada jersey ini diharapkan dapat membakar semangat para pemain dan suporter Madura United.

"Koleksi jersey terbaru ini tidak hanya memiliki desain yang menarik, tetapi juga sarat akan makna dan sejarah," kata Annisa Zhafarina, Dirut PT Polana Bola Madura Bersatu (PBMB), perusahaan yang menaungi Madura United (MU), Kamis (8/8/2024) sore.

"Kami berharap jersey ini dapat menjadi inspirasi bagi para pemain dan suporter untuk terus berjuang meraih prestasi terbaik," pungkasnya.

Baca selengkapnya

3. Toni Firmansyah, Pemain Muda Persebaya Kena Sanksi Disiplin Akhirnya Meminta Maaf, Akui Salah

Toni Firmansyah, pemain muda Persebaya akhirnya mengakui kesalahannya yang berimbas mendapat sanksi disiplin dari manajemen.

Hal itu disampaikan Toni Firmansyah lewat instagram pribadinya, Jumat (9/8/2024).

Sebelum mengakui kesalahan juga meminta maaf secara terbuka, Toni Firmansyah sempat memberi klarifikasi terkait duduk perkara sehingga sanksi disiplin diterima oleh pemain 19 tahun itu.

Akibat sanksi disiplin dari manajemen, Toni Firmansyah tidak ikut disebut dalam skuad Persebaya yang akan memperkuat tim musim 2024/2025 dalam launching tim di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Minggu (4/8/2024).

"Dengan ini, saya Toni Firmansyah meminta maaf kepada manajemen Persebaya, pelatih, rekan-rekan satu tim, juga seluruh Bonek dan pendukung Persebaya atas kegaduhan yang muncul," tulis Toni Firmansyah, Jumat (9/8/2034).

Baca juga: Produk Asli Surabaya, Pirlo Resmi Jadi Sponsor Air Minum Persebaya di Liga 1 2024

Penyampaian maaf secara terbuka Toni Firmansyah di instagram pribadinya pada Jumat (9/8/2024). IG/Toni Firmansyah
Penyampaian maaf secara terbuka Toni Firmansyah di instagram pribadinya pada Jumat (9/8/2024). IG/Toni Firmansyah (tangkapan layar)

"Saya mengaku salah karena tidak mengindahkan perintah manajemen untuk gabung latihan pada 31 Juli lalu. Waktu itu saya memaksakan diri ke Jakarta untuk mengikuti syukuran dan pembubaran Timnas U-19," tambahnya.

Toni Firmansyah kini menyadari bahwa latihan bersama lebih penting daripada ceremony, karena pertandingan timnas saat itu sudah selesai.

"Soal pemuatan surat teguran dari manajemen di akun media sosial, saya juga meminta maaf yang sebesar-besarnya," terang Toni.

"Saya kini sudah menjalani sanksi disiplin berupa latihan di tim Elite Youth Persebaya. Selanjutnya saya siap menjalani arahan dari manajemen dan pelatih berikutnya," tambahnya.

Baca selengkapnya

----

Berita Jatim dan berita bola lainnya.

Informasi berita menarik lainnya di Google News TribunJatim.com

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved