Cerita Shin Tae-yong Dapat Panggilan dari Fans Selama Melatih Timnas Indonesia, Geli Dipanggil Oppa
Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong mengungkap sisi lain saat menangani skuad Garuda. Ia geli dipanggil Oppa.
TRIBUNJATIM.COM - Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong mengungkap sisi lain saat menangani skuad Garuda.
Satu hal yang menjadi sorotannya ialah panggilan yang didapatkannya selama di Indonesia.
Beberapa penggemar maupun warganet kerap memanggil Shin Tae-yong dengan panggilan oppa.
Ini mengingat Shin Tae-yong berasal dari Korea Selatan.
Masalahnya, sosok yang memangil Shin Tae-yong dengan sebutan oppa itu tak jarang adalah seorang laki-laki.
Padahal di Korea Selatan laki-laki memanggil sesamanya dengan sebutan oppa menjadi hal yang sangat langka.
Baca juga: Kata Shin Tae-yong soal Maarten Paes Latihan Perdana di Timnas Indonesia Jelang Lawan Arab Saudi
Biasanya panggilan oppa digunakan wanita untuk memanggil laki-laki secara umum.
Sedangkan untuk memanggil sesama laki-laki bisa menggunakan sapaan hyung.
Atau bisa juga menggunakan ahjussi untuk merujuk kepada sosok yang lebih tua atau dihormati.
Sapaan oppa itu membuat Shin Tae-yong geli saat mendengar atau mengetahuinya.
"Orang laki-laki juga memanggil saya oppa," kata Shin Tae-yong dikutip dari YouTube KBS World Indonesian, via Tribunnews.
"Orang laki-laki... aduh geli sekali..."
"Laki-laki sering memanggil saya oppa," sambungnya.
Terlepas dari hal itu, Shin Tae-yong sekiranya paham dengan maksud para penggemar.
Para penggemar hanya ingin menunjukkan kecintaan mereka kepada pelatih asal Korea Selatan tersebut.

Nasib Siswi SMK Pacari Pria Beristri, Dibunuh Gegara Minta HP Rp8 Juta, Jasad Dibuang di Kebun Tebu |
![]() |
---|
Kondisi Keluarga Kakak Adik Gantian Seragam dan Sepatu, Tetangga Berharap Ada Bantuan usai Viral |
![]() |
---|
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Laskar Joko Tingkir Benahi Penyelesaian Akhir Sebelum Laga |
![]() |
---|
Penyanyi MY Terseret Kasus Dugaan Perzinaan dengan Oknum ASN Kota Batu, Kuasa Hukum: Bujuk Rayu |
![]() |
---|
Sehari Dapat Rp 30 Ribu, Buruh Pabrik Bingung Cari Rp 200 Juta Demi Tebus Anak yang Disekap di China |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.