Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Gonzalo sang Crazy Rich Rugi Rp 4,9 Miliar Demi Masuk Akpol, Keluarga: Percaya Pelaku Orang Berada

Seorang crazy rich muda rugi Rp 4 miliar lebih karena ingin masuk Akpol atau akademi kepolisian. Korban bernama Gonzalo Algazali.

Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
Instagram
Gonzalo sang Crazy Rich Rugi Rp 4,9 Miliar Demi Masuk Akpol, Keluarga: Kita Percaya Pelaku Orang Berada 

Seiring berjalannya waktu, pada saat pengumuman kelulusan nama Gonzalo pun dinyatakan tidak lulus dalam seleksi penerimaan taruna Akpol. 

Namun kata Sherly, AFR kembali berdalih bahwa Gonzalo bisa ikut dalam pendidikan usai AFR bertemu dengan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. 

"Dia (AFR) bilang ada kuota khusus yang diberikan untuk Gonzalo. Jadi dibawalah Gonzalo ke Semarang. Di sana Gonzalo disimpan, dia (AFR) bilang dipertemukan Gonzalo dengan Kapolri makan siang," kata dia.

Kata Sherly, total kerugian akibat aksi penipuan yang dilakukan AFR mencapai Rp 4,9 miliar, dan hingga kini AFR belum pernah mengembalikan kerugian tersebut. 

"Rp 4,9 miliar, termasuk ada emas batangan tiga, emas berupa kalung. Belum (pengembalian), tidak ada sama sekali, malahan dia (AFR) bilang kalau sudah tertangkap tidak mau mengganti," tutup Sherly. 

Sebelumnya, kasus penipuan yang menjanjikan seseorang bisa masuk Akpol dialami warga Magetan.

Polres Magetan menangkap Oto Ari Wibowo (35), warga Kabupaten Tulungagung terkait dugaan penipuan rekrutmen anggota Bintara Polri Gelombang II Tahun 2023.

Kapolres Magetan, AKBP Satria Permana mengatakan, terduga pelaku menjanjikan kepada korban EE, warga Magetan, bahwa dia bisa memasukkan anaknya menjadi anggota Polri dengan membayar uang Rp 370 juta.

"Kejadiannya pada Maret 2023 di rumah korban."

"Tersangka menjanjikan korban bisa memasukkan anaknya menjadi anggota Polri dengan membayar sejumlah uang," ujarnya seperti dilansir dari Kompas.com, Selasa (6/2/2024).

Baca juga: Tangis Ragil Akhirnya Lolos Akpol 2024 usai Daftar 2 Tahun Lalu, Ditampar Ayah Saking Bangganya

AKBP Satria Permana menambahkan, korban yang tergiur dengan janji pelaku kemudian menyerahkan uang secara bertahap melalui transfer bank.

Namun, setelah mengikuti serangkaian tes, anak korban ternyata tidak lolos seleksi menjadi anggota Polri.

Korban kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polres Magetan.

"Pelaku ditangkap di Yogyakarta pada Jumat (2/2/2024)."

"Tersangka saat ini sudah ditahan di Polres Magetan dan kami masih melakukan pengembangan penyidikan."

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved