Gagal Menang Lawan Deltras Sidoarjo, Pelatih Gresik United Stefan Rullin Keltjes Langsung Mundur

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Willy Abraham

TRIBUNJATIM,COM, GRESIK – Hasil imbang melawan Deltras Sidoarjo benar-benar membuat Gresik United terpukul.  

Pelatih Gresik United Stefan Rullin Keltjes mengundurkan diri dari kursi kepelatihan.

Stefan sapaan akrabnya mengaku sangat kecewa dengan hasil imbang sore hari ini. Gresik United sempat unggul melalui sundulan Azamat menit ke 75. Kemenangan di depan mata itu buyar setelah bek lawan Arthur Vieira menyundul bola menit 92 merobek gawang Gresik United dikawal Dikri Yusron.

“Saya bertanggug jawab penuh atas pertandingan ini, sesuai janji saya kepada teman-teman suporter waktu itu ketika saya tidak menang lawan Deltras saya akan mengundurkan diri. Tidak usah salahkan pemain saya, tidak usah salahkan manajemen, saya izin mengundurkan diri habis ini,” kata Stefan.

Baca juga: Hanya Meraup 4 Poin dari 4 Laga, Gresik United Terpuruk di Peringkat 3 Terbawah Liga 2 Grup 3

Stefan mengaku sudah menyampaikan kepada manajemen Gresik United, bukan lari dari tanggung jawab. Menurutnya target tim ini target lolos liga 1. Sementara di posisi saat ini Gresik United berada di peringkat lima, menurutnya sebuah kegagalan.

“Selama ini jalannya pertandingan banyak sekali dirugikan wasit. Terus terang saja kita bermain mengandalkan tuhan yang maha kuasa, jadi saya bicara pribadi bentuk tanggung jawab saya ketika tim ini tidak sesuai yang saya janjikan ke mereka (manajemen Gresik United)” tutupnya.

Pemain belakang Gresik United, Egi menyampaikan rasa kecewa pada hasil imbang sore hari ini.

Bermain dihadapan pendukung sendiri, ditambah kurang beberapa menit pertandingan berakhir, Gresik United kebobolan gol penyama kedudukan.

“Kecewa hasil tadi kita udah 10 menit akhir kebobolan mungkin konsentrasi buyar, kecewa buat kami,” tutupnya.

Baca juga: Gresik United vs Persipura, Laskar Joko Samudro Enggan Remehkan Lawan, Bertekad Raih Poin Maksimal

Pelatih Deltras Sidoarjo, Bejo Sugiantoro mengapresiasi semangat juang anak asuhnya berjuang sampai akhir, berhasil mencuri poin. Memperpanjang rekor belum pernah kalah di Liga 2 musim ini.

“Tidak ada yang tidak mungkin rebut poin di kandang lawan, pemain saya berjuang sampai akhir bsa membalas,” tutupnya