Asah Keterampilan Berkendara Pengguna Roda Dua, MPM Honda Gelar Cari Aman Skill Competition 2024

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Fikri Firmansyah

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - PT Mitra Pinasthika Mulia (MPM Honda Jatim), distributor sepeda motor Honda wilayah Jatim dan NTT kembali menggelar Cari Aman Skill Competition 2024 yang bertempat di MPM Safety Riding Center Sedati Sidoarjo, Jawa Timur, Minggu (24/11/2024).

Kegiatan ini bertujuan untuk mengukur dan mengkalibrasi pengetahuan, kemampuan dan etika berkendara aman peserta, sesuai dengan standar keselamatan safety riding Honda.

Selama kegiatan berlangsung, 50 peserta yang berasal dari berbagai kalangan, mulai dari karyawan perusahaan, guru, jurnalis dan petugas Dinas Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Raya (DLLAJR) tampak begitu antusias.

“Dengan semangat sinergi bagi negeri, melalui Cari Aman Skill Competition 2024, kami tidak hanya ingin mengasah keterampilan peserta, tetapi juga menjaga relasi dengan mereka yang telah mengikuti pelatihan safety riding," ujar Marketing Communication and Development Division Head MPM Honda Jatim, Suhari, Minggu (24/11/2024).

"Kami berharap apresiasi ini dapat memotivasi mereka untuk terus konsisten menerapkan ilmu yang didapat, sekaligus menyebarkan edukasi keselamatan berkendara ke lingkungan sekitar," imbuhnya. 

Kompetisi ini dibagi menjadi dua sesi, yaitu sesi teori dan sesi skill berkendara.

Untuk sesi teori, peserta akan diuji pengetahuannya bagaimana berkendara dengan aman hingga pengetahuan umum terkait perundang-undangan lalu lintas yang berlaku.

Sementara untuk sesi berkendara, peserta diuji bagaimana etika dan teknik saat berkendara dimulai dari penggunaan perlengkapan berkendara.

Baca juga: Duta MPM Honda Jatim Borong 2 Penghargaan di Safety Riding Camp

"Selain itu, pada sesi berkendara pula, peserta diuji terkait postur berkendara, prediksi bahaya saat di persimpangan dan etika pada saat berbelok," tandasnya.

Sementara itu, salah satu peserta dalam kesempatan ini, Aziza Dwi Putri mengaku senang mendapat ilmu berkendara yang benar.

"Terus terang baru tahu kalau naik motor itu ada aturannya, gak asal-asalan. Senenglah dapat ilmu baru seperti ini," ucap Aziza.