Berita Viral
Suami Dorong Istri ke Laut Demi Dapat Asuransi Rp 26 M, Ternyata Terlilit Utang Rp 2 M dan Selingkuh
Seorang suami bunuh istri demi dapat asuransi Rp 26 miliar lebih. Peristiwa ini terjadi di China.
Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM - Seorang suami bunuh istri demi dapat asuransi Rp 26 miliar lebih.
Peristiwa ini terjadi di China.
Seorang pria bermarga Li (47) itu mengambil empat polis asuransi jiwa untuk istrinya dua bulan setelah menikah.
Li pun jadi satu-satunya penerima manfaat dari asuransi jiwa tersebut.
Ia lalu mendorong istrinya ke laut demi hal tersebut.
Kasus Li ini dilaporkan oleh stasiun penyiaran negara China CCTV pada tanggal 21 November 2024.
Alih-alih mendapat asuransi jiwa yang diincar, kini Li dijatuhi hukuman mati atas pembunuhan berencana dari Pengadilan Tinggi Rakyat Liaoning pada bulan Desember tahun lalu.
Namun masih belum jelas apakah hukuman itu telah dilaksanakan.
Dikutip dari scmp pada Senin (2/12/2024) via TribunTrends, peristiwa tersebut terjadi pada tahun 2021.
Tepatnya pada tanggal 5 Mei 2021, pasutri ini menaiki feri dari Dalian di provinsi Liaoning, Tiongkok timur laut menuju Yantai di provinsi Shandong, Tiongkok timur.
Sang istri yang juga bermarga Li tiba-tiba saja terjatuh dari pagar feri ke laut.
Polisi menemukan jasadnya setelah pencarian selama 45 menit.
Baca juga: Terungkap Motif Suami Bunuh Istri di Depan Anak, Penghasilan Picu Cekcok, Istri Juga Dihajar Mertua
Setelah mendengar kematian istrinya, sang suami tampak lemas hingga ambruk ke lantai karena terkejut.
Walau pun Li mengklaim insiden itu tidak disengaja, polisi mulai curiga karena lokasi korban terjatuh berada di titik buta sistem pengawasan feri yang terdiri lebih dari 200 kamera.
Ahli forensik juga menemukan memar di wajahnya.
Selain itu, Li sangat ingin mendapatkan surat kematian istrinya dari polisi.
Ia juga bersikeras bahwa adat setempat mengharuskan kremasi dalam waktu tiga hari setelah kematian.
Akhirnya polisi mengundang Li ke Dalian, menjanjikan akan memberinya sertifikat tersebut, namun ternyata sementara secara diam-diam polisi mengirim petugas ke Shanghai, tempat tinggalnya, untuk menyelidikinya.
Terungkap bahwa Li mengelola sebuah restoran di Shanghai tetapi sering berutang kepada staf dan pemasoknya.
Li tetap melajang hingga menikahi sang istri yang merupakan seorang janda cerai berusia 46 tahun dengan dua anak, pada Oktober 2020, enam bulan sebelum Li meninggal.
Wanita itu telah bekerja di restorannya sejak 2016.
Baca juga: Karma Suami Bunuh Istri di Cikarang, Sempat Mandikan Jasad Korban, Anaknya Pegang Darah Ibu
Polisi mendapati fakta bahwa staf restoran itu tidak mengetahui pernikahan mereka.
Para tetangga di sekitar pun mengatakan kalau pasangan itu seperti bukan pasutri.
Selama penyelidikan, petugas menemukan kalau Li memiliki pacar yang berusia 19 tahun.
Li ternyata menyewa jasa seorang pelacur hanya setengah bulan setelah kematian istrinya di kamar hotel yang diatur oleh polisi.
Polisi kemudian menemukan bahwa Li memiliki utang lebih dari Rp2,1 M tiba-tiba membeli empat polis asuransi jiwa untuk istrinya dua bulan setelah pernikahan mereka.
Li juga menunjuk dirinya sendiri sebagai satu-satunya penerima manfaat dari polis asuransi tersebut.
Jika istrinya meninggal dalam kecelakaan terkait transportasi, gabungan kompensasi dari keempat polis dapat berjumlah hingga Rp26,2 M.
Saat Li ditangkap, ia tetap menegaskan kalau dirinya tak bersalah.
Untungnya polisi meminta bantuan ahli forensik untuk memeriksa rekaman yang diambil oleh kamera pengintai yang ditempatkan jauh dari lokasi jatuhnya kapal feri.
Para ahli memastikan bahwa cara jatuhnya tubuh korban menunjukkan bahwa ia didorong, bukan terjatuh secara tidak sengaja.
Mereka juga meningkatkan rekaman dan mengidentifikasi lengan orang lain yang mengenakan pakaian hitam, di mana ternyata Li mengenakan setelan jas hitam hari itu.
Li dijatuhi hukuman mati atas pembunuhan dalam persidangan pertama pada bulan Juli 2022.
Pengadilan yang lebih tinggi menguatkan putusan tersebut setelah ia mengajukan banding.
Baca juga: Rekonstruksi Suami Bunuh Istri yang Jasadnya Dicor di Kamar di Blitar, Pelaku Peragakan 22 Adegan
Sebelumnya peristiwa serupa juga terjadi di Thailand.
Vuong Nuan Nuan di China jatuh dari jurang setinggi 34 meter di Thailand.
Vuong Nuan Nuan ternyata didorong oleh suaminya sendiri, Du Hieu Dong.
Dilansir dari Saostar pada Sabtu, 10 Juni 2023 via TribunStyle, Vuong Nuan Nuan merupakan seorang wanita yang tinggal di Jiangsu, China.
Ia memiliki suami yang bernama Du Hieu Dong.
Pada 9 Juni 2019 silam, Vuong Nuan Nuan dan Du Hieu Dong melakukan perjalanan ke Taman Nasional Ubon Ratchathani, Thailand.
Namun alih-alih bahagia, Vuong Nuan Nuan justru merasakan derita.
Hal itu bermula ketika sang suami tiba-tiba bertanya kepadanya tentang penyesalan.
Baca juga: Suami Bunuh Istri yang Marah-marah saat Dimintai Tolong Bantu Pekerjaan
"Apakah kamu memiliki penyesalan dalam hidup ini?," tanya Du Hieu Dong.
Mendengar hal tersebut, Vuong Nuan Nuan menjawabnya tanpa curiga.
Ia mengaku tidak memiliki penyesalan apapun.
Du Hieu Dong kemudian memeluk dan mencium Vuong Nuan Nuan.
Vuong Nuan Nuan mengira suaminya memang sedang merasa nyaman saja.
Hingga akhirnya sebuah ucapan mengejutkan keluar dari mulut Du Hieu Dong.
"Pergilah ke neraka dan mati!," ucap Du Hieu Dong.
Tanpa diduga, Du Hieu Dong langsung mendorong Vuong Nuan Nuan dari tebing.
Tebing tersebut memiliki tinggi 34 meter.
Lebih mengejutkan lagi, pada momen tersebut Vuong Nuan Nuan sedang hamil 3 bulan.
Vuong Nuan Nuan masih bisa selamat, Meski begitu, ia mengalami luka yang cukup parah.
Dokter bahkan menilai ia bakal berada di kursi roda selama sisa hidupnya.
Sementara itu janin di kandungan Vuong Nuan Nuan tak bisa diselamatkan.
Kini empat tahun sudah kejadian nahas itu berlalu.
Vuong Nuan Nuan terus merawat kakinya.
Ia berharap ada keajaiban bisa berjalan lagi.
Sejauh ini Vuong Nuan Nuan telah menjalani 8 operasi.
Ia mempelajari kembali gerakan sederhana seperti jongkok, berdiri, mengangkat kaki, meregangkan tubuh, dan berjalan.
Baca juga: Suami Bunuh Istri Akibat Uang Rp 50.000, Sempat Saling Rebutan Pisau saat Cekcok
Mengingat proses pemulihan yang menyakitkan dan lama, Vuong Nuan Nuan berulang kali meneteskan air mata.
"Saya tidak punya pilihan selain menangis. Setelah menangis, hidup terus berjalan," kata Vuong Nuan Nuan.
Sementara itu Du Hieu Dong suami Vuong Nuan Nuan telah ditangkap setelah kejadian.
Ia diamankan untuk penyelidikan.
Hasil penyelidikan pun menunjukkan bahwa Du Hieu Dong nekat mendorong istrinya dari tebing karena ingin mengambil uang asuransi.
Setelah kejadian itu, ia pun mengajukan gugatan cerai, meminta pengadilan untuk membagi harta secara merata.
Pada persidangan pertama, Du Hieu Dong dinyatakan bersalah atas percobaan pembunuhan dan dijatuhi hukuman penjara seumur hidup.
Namun, pengadilan memutuskan untuk kedua kalinya, terdakwa mengajukan banding bahwa tindakan saat itu hanya impulsif karena terlalu marah.
Hukuman Du Hieu Dong diubah menjadi 10 tahun penjara.
Baca juga: Cemburu Lihat Chat Mesra, Suami Bunuh Istri Sendiri, sempat Tidur Bareng Jasadnya hingga Membusuk
Putusan pengadilan ini langsung membuat publik marah.
Keluarga Vuong Nuan Nuan juga tidak menerima dan mengajukan banding.
Baru-baru ini, Pengadilan Kerajaan Thailand merevisi putusan pengadilan tingkat pertama dan memutuskan bahwa tindakan Du Hieu Dong adalah pembunuhan dengan niat.
Akhirnya, pengadilan memutuskan bahwa Du Hieu Dong menerima hukuman 33 tahun 4 bulan penjara.
Du Hieu Dong juga harus membayar ganti rugi sebesar 5,2 juta baht atau sekitar Rp 2,2 miliar.
Vuong Nuan Nuan mengaku puas dengan putusan tersebut dan berterima kasih kepada pengadilan Thailand atas persidangan yang adil.
Diketahui kasus pidana sudah berakhir, namun Vuong Nuan Nuan dan Du Xiao Dong belum bisa bercerai.
Dalam waktu dekat, proses perceraian akan dilakukan.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com
bunuh istri demi dapat asuransi Rp 26 miliar
China
suami dorong istri ke laut
berita viral
TribunJatim.com
Tribun Jatim
Dulu Tuding Ijazah Jokowi Palsu, Dokter Tifa Kini Pertanyakan Bukti Lulus SMA Milik Wapres Gibran |
![]() |
---|
Alex Balas Sikap Ortu Suka Melarang dengan Ketakjuban NASA Atas Kemampuannya, Kini Ditawari Kerja |
![]() |
---|
Tiap Hari Belajar Pakai Lampu Minyak, Saul Siswa SD Bisa Tembus Olimpiade Sains, Ingin Jadi Guru |
![]() |
---|
Suami Pasang Badan saat Bella Shofie Didemo Malas Ngantor di DPRD, Duga Hanya Aksi Titipan |
![]() |
---|
Presiden Prabowo Heran Pejabatnya Banyak yang Lulusan ITB: Yang Nyusun Kabinet Siapa ini? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.