Pengakuan Kimberly Ryder Dilarang Edward Akbar untuk KB, Hamil Lagi saat Anak Pertama Baru 3 Bulan

TRIBUNJATIM.COM - Artis Kimberly Ryder membongkar kehidupan rumah tangganya usai bercerai dengan Edward Akbar.

Kimberly mengaku dirinya dilarang mantan suami untuk memasang KB.

Kimberly kemudian hamil lagi padahal anak kedua baru berusia 3 bulan.

Video berisi pengungkapan Kimberly Ryder tentang dirinya yang dilarang memakai KB saat masih menikah dengan Edward Akbar pun lantas menjadi viral di media sosial.

Video saat Kimberly di podcast Melaney Ricardo pun dibagikan kembali lewat akun TikTok crabbypatty, Sabtu (21/12/2024), dikutip dari Tribun Batam.

Kimberly berbagi pengalaman tentang kedua anaknya yang lahir dengan jarak yang berdekatan.

Baca juga: Kakinya Ketumpahan Kopi Panas, Edward Akbar Pernah Amuki Anak Padahal Tak Sengaja, Kimberly: Teriak

Ketika anak pertama Kimberly masih berusia 3 bulan, dirinya pun sudah hamil lagi anak kedua lantaran dilarang memakai alat kontrasepsi oleh sang mantan suami.

"Kalau lu belum punya anak, jangan sampai suami lu ngeforce (maksa) lu punya anak," tegas Kimberly.

Ia mengungkapkan, sejak anak pertama dirinya memang belum siap untuk menjadi seorang ibu.

Namun kondisi orang tua Edward yakni ayahnya yang sakit-sakitan tampak mengharapkan cucu dari mereka.

Kimberly mengaku tidak menyesal lantaran sang mertua meninggal setelah anak pertamanya lahir, dan menganggap hal itu adalah kehendak Tuhan.

Namun untuk anak kedua, Kimberly sama sekali belum kepikiran harus hamil lagi ketika ia masih menyusui anak pertamanya yang baru berusia 3 bulan kala itu.

Baca juga: Teuku Ryan Belum Melepas Status Dudanya, Bantah Punya Hubungan dengan Kimberly Angela

"Cuma anak kedua ini aku sama sekali tidak menyesalinya dan aku mencintainya dengan sepenuh hati," ungkap Kimberly.

Meskipun ia merasa belum siap untuk hamil lagi, ia menerima kenyataan tersebut.

Melaney Ricardo yang mendengarkan cerita tersebut pun ikut terkejut.

"Yang bener lo, masih basah dong!" ungkapnya.

Untuk itu, Kimberly menegaskan kepada para perempuan supaya bisa lebih tegas terhadap diri sendiri.

Ia mengatakan, siapapun itu tidak berhak mengatur seorang wanita ketika ia belum siap untuk hamil atau punya anak.

Wanita kelahiran 1993 ini menuturkan, semua pria tidak akan memahami bagaimana perempuan ketika hamil, melahirkan dan sebagainya.

Sebab yang tahu bagaimana kondisi tubuh seorang wanita ketika hamil dan melahirkan lalu menyusui hanya diri wanita itu sendiri.

Baca juga: Kimberly Ryder Berharap Edward Akbar Tak Mengajukan Banding, Lega Pisah dari Mantan Suami: Move On

Kimberly berharap tidak ada wanita di luaran sana yang merasakan lagi seperti yang dia alami.

Di sisi lain setelah bercerai, Kimberly mengaku sering mendapat pesan di media sosial dari para pria.

Mereka menawarkan diri untuk menjadi bapak sambung anak-anak Kimberly.

"Once a day I think pasti ada tuh ada some random person yang ng-dm 'bisa ga jadi bapak sambung anak-anak'," katanya, dikutip dari YouTube Melaney Ricardo (20/12/2024), via Tribun Jambi.

Meski begitu, ia menegaskan tidak merespons pesan-pesan tersebut. 

"Aku tipe orang tuh yang enggak suka yang tiba-tiba kayak dicomblangin sama orang," jelasnya.

Saat ditanya apakah ia percaya pada cinta pada pandangan pertama, Kimberly mengatakan ia membutuhkan waktu untuk membangun hubungan. 

"We have to have like a certain friendship first baru I might be interested in you afterwards (Kita harus berteman dulu, baru setelah itu aku mungkin akan tertarik pada kamu)," ungkapnya.

Kimberly juga menjelaskan dirinya memilih untuk menjaga privasi soal perceraian tersebut selama mungkin. 

Namun, berita itu akhirnya terungkap menjelang premier filmnya. 

"I wanted to keep it for myself as long as possible (Saya ingin menyimpannya untuk diri saya sendiri selama mungkin), tapi tiba-tiba keluar," ujarnya.

Mengenai persepsi publik berita perceraian digunakan untuk mendongkrak popularitas, Kimberly menegaskan bahwa itu hanya kebetulan. 

"It just happened naturally," ujarnya.

Meski berpisah, Kimberly tidak segan memberikan pujian kepada mantan suaminya. 

"Enggak semuanya buruk. Dia membuat saya lebih devoted to Allah," katanya. 

Kimberly bercerita setelah menikah, ia menjadi lebih taat beribadah, seperti sholat lima waktu yang sebelumnya sering bolong. 

"Aku jadinya lebih mikirin anak-anak, bukan diri sendiri," kenangnya.

Namun, ia juga berbagi tantangan yang dialaminya selama pernikahan, seperti ketidakseimbangan tanggung jawab di rumah dan manipulasi emosional yang ia sadari setelah berpisah. 

"You have to treat me with respect (kamu harus memperlakukanku dengan hormat)," tegas Kimberly.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com