Kurir Paket Ditodong Pisau saat Antar Barang COD, Suami Pembeli Ngamuk Disuruh Bayar Rp24 Ribu

TRIBUNJATIM.COM - Antarkan pesanan pelanggan, seorang kurir paket bernama Deni Susanto nyaris meregang nyawa.

Pasalnya kurir asal Kecamatan Rajabasa, Kota Bandar Lampung, ini ditodong senjata tajam oleh suami pelanggannya.

Hal itu terjadi saat ia berniat memberikan paket COD milik seorang pembeli.

Baca juga: Ketahuan Ambil HP Ibu-ibu, Wanita Pencopet Terus Mengelak, Ancam Tuntut Balik: Saya Enggak Salah

Saat mengantarkan barang, kurir paket tersebut bertemu dengan suami pelanggan.

Kurir paket pun menagih uang pembelian barang senilai Rp24 ribu ke suami pelanggan tersebut.

Namun tak disangka, hal itu justru memicu kekesalan di hati suami pelanggan kepada kurir paket.

Alih-alih memberikan uang pembelian barang istrinya, suami pelanggan tersebut malah mengamuk seraya mengancam kurir paket.

Kronologi saat Deni Susanto nyaris dicelakai oleh suami pelanggan itu pun diviralkan oleh sang istri, Mega Linda.

Dalam akun media sosialnya, Mega Linda menceritakan awal mula suaminya hampir ditikam oleh seorang pria di pom bensin.

Awalnya, Deni Susanto selaku kurir pergi ke sebuah rumah di kawasan Rajabasa untuk mengantarkan barang.

Tiba di sebuah rumah, ia lalu bertemu dengan seorang pria dan langsung memberikan barang pesanannya.

Ternyata yang menerima barang tersebut adalah suami pelanggan.

Tak merasa memesan barang, pria tersebut langsung menelepon istrinya lantaran ditagih uang Rp24 ribu.

"Si bapak ini nelpon istrinya marah-marah (bilang) 'barang apa ini'. Terus dia (suami pelanggan) gak mau bayar minta pulangin barang return lah," ungkap Mega Linda dalam ceritanya.

Setelah itu, Deni selaku kurir pun meminta nomor kontak suami pelanggan tersebut.