Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Bantah Sembunyikan Wanita di Bawah Meja saat Digerebek, Camat Kini Akan Polisikan Pengunggah Video

Video menarasikan Camat Asemrowo digerebek saat bersama wanita di ruang kerjanya.

Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
X
Camat Asemrowo Surabaya bantah sembunyikan staf wanita di bawah meja saat digeruduk warga 

"Kenapa saya lari di bawah mejanya Pak Camat? Itu tadi saya ketakutan."

"Bukan karena saya melakukan sesuatu yang aneh-aneh dengan Pak Camat. Enggak ada," lanjutnya.

Devi juga menegaskan, selain Khusnul, di saat bersamaan juga ada Alvian yang sedang koordinasi penyusunan program Kecamatan.

"Di dalam situ kami melakukan koordinasi dan baju saya juga utuh. Saya tidak melakukan apa-apa di dalam ruangan Bapak Camat," jelas Devi.

"Bagian sekretariat juga sudah tahu kalau saya sama Mas Alfian sekitar jam 10.00 pagi itu memang benar-benar dipanggil Bapak Camat ke ruangannya. Faktanya seperti itu," tegasnya.

Baca juga: Nyaleg Gegara Dibujuk Vicky Prasetyo & Gagal, Dede Sunandar Kini Ngepel Jadi Pelayan: Udah Stres

Di kesempatan yang sama, Khusnul menjelaskan, permasalahan ini berawal dari aktivitas penggusuran bangunan liar (bangli) di Kecamatan Asemrowo oleh Satpol PP.

"Kami lakukan sejumlah penertiban, setelah mendapatkan aspirasi dari warga yang terganggu atas adanya bangunan liar tersebut," ujar Khusnul.

Penertiban bangli menjangkau beberapa titik, di antaranya, kawasan bawah jembatan tol di Asemrowo, sekitar Rumah Pemotongan Hewan (RPH) ayam, hingga menjangkau wilayah barat Asemrowo.

"Awalnya kami beri peringatan 1, 2, dan 3 kemudian baru kami tertibkan. Pada proses ini sebenarnya tidak ada masalah," ungkap Khusnul.

Masuk ke wilayah barat, tepatnya di Jalan Tambak Mayor, masalah kemudian bermula.

Kecamatan Asemrowo memberikan surat peringatan pertama sebagai sosialisasi kepada pemilik bangli untuk segera melakukan pembersihan unit.

Menjawab surat tersebut, pemilik bangli yang berada di sekitar perbatasan Kecamatan Asemrowo-Sukomanunggal tersebut lantas mengajak Khusnul untuk bertemu membahas permasalahan ini.

"Kami akhirnya bersepakat untuk bertemu pada Senin, 6 Januari 2025," sebut Khusnul.

Baca juga: Sosok Penebus Sertifikat Rumah Dede Sunandar yang Digadai ke Sule, Kini Dede Akui Balik Jadi Pelayan

Pada Senin pagi, pemilik bangli dengan dikawal sejumlah anggota Ormas datang ke Kantor Kecamatan Asemrowo.

Namun, menurut Khusnul, pihak kecamatan tak langsung menemui warga, karena sedang menggelar pertemuan melalui virtual di ruang kerjanya.

Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved