Berita Bola
Kondisi Terkini Shin Tae-yong Selepas Dipecat PSSI, STY Akui Banjir Tawaran Melatih Negara Lain
Shin Tae-yong (STY) mengaku sudah banyak menerima tawaran melatih seusai tidak menukangi Timnas Indonesia. STY mengaku masih ingin beristirahat.
TRIBUNJATIM.COM - Kabar terbaru Shin Tae-yong (STY) selepas dipecat PSSI.
Shin Tae-yong (STY) kabarnya banjir tawaran untuk melatih negara lain.
Pelatih asal Korea Selatan itu sendiri baru dipecat oleh PSSI belum lama ini, tepatnya Senin (6/1/2025).
Pemecatan itu tergolong mengejutkan, mengingat sang juru taktik sejatinya masih terikat kontrak bersama Skuad Garuda hingga 2027.
Kendati sudah menerima banyak tawaran melatih tim baru, Shin Tae-yong mengaku masih ingin beristirahat dan menunggu semua urusannya dengan PSSI rampung.
“Tawaran (melatih negara lain) sangat banyak, tetapi ada masalah yang harus diselesaikan,” kata Shin Tae-yong, kepada awak media, Minggu (19/1/2025).
“Jadi ya saya belum ambil dulu dan ingin istirahat dulu saat ini,” sambung pelatih berusia 54 tahun itu.
Baca juga: Kapten Timnas Indonesia Jay Idzes Dipuji Media Italia saat Venezia Tahan Imbang Parma 1-1
Sebagai catatan, PSSI pun sudah menunjuk pelatih baru seusai memecat Shin Tae-yong. Dia adalah Patrick Kluiver, juru taktik asal Belanda.
Dalam menjalankan tugasnya, Kluivert akan dibantu oleh dua sosok asisten, yaitu Denny Landzaat dan Alex Pastoor.
Tugas pertama yang harus dihadapi Kluivert adalah membawa Timnas Indonesia menang dalam lanjutan Grup C babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di bulan Maret 2025.
Skuad Garuda akan bertaku ke markas Australia dan menjamu Bahrain di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).
Mantan Pelatih Timnas Curacao itu pun diharapkan bisa meraih kemenangan dalam dua laga tersebut untuk menjaga asa lolos Piala Dunia 2026.
Baca juga: Siapa Jairo Riedewald? Namanya Disoroti usai Disebut Patrick Kluivert, Bakal Bela Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Blak-blakan Soal Pemecatannya

Mantan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong (STY) blak-blakan terkait kabar pemecatannya oleh Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) pada Senin 6 Januari 2025 lalu.
Hal itu dia sampaikan saat menerima plakat penghargaan pada acara Hari Pengusaha 2025 yang diselenggarakan Kamar Dagang Korea di Indonesia (KOCHAM) pada Rabu (15/1/2025).
Ini menjadi penampilan resmi perdananya setelah tak lagi menjadi nakhoda Timnas Indonesia.
Dalam kesempatan tersebut, STY menyampaikan kronologi pemecatannya. Dari sini, diketahui bahwa STY baru tahu dirinya dipecat tepat di hari Senin (6/1/2025), dimana di hari yang sama, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir dan jajaran menggelar konferensi pers kepada media.
“PSSI memberitahu tentang pemecatan saya pada tanggal 6 Januari 2025, pukul 09:40 WIB dan mengumumkan pelatih baru akan datang pukul 12:00 WIB di hari itu,” kata STY di hadapan para pengusaha Korea, mengutip YNA.
Baca juga: Debut Marselino Ferdinan di Piala FA Inggris, Oxford United Beri Selamat ke Pemain Timnas Indonesia
Di malam sebelumnya, Minggu (5/1/2025), sebuah unggahan ucapan terimakasih kepada STY mencuat di media sosial. Warganet pun riuh dan menduga STY bakal dipecat.
“Meskipun saya tidak memahaminya, saya dengan rendah hati menerimanya,” papar STY.
Ia menjelaskan, sebagai pelatih, dirinya sudah bekerja sangat keras dan melakukannya dengan baik selama lima tahun berada di Indonesia.
“Saya bangga pada diri saya sendiri. Saya pergi dengan sangat bangga karena saya telah menciptakan akar yang signifikan dalam sepak bola Indonesia,” terang dia.
STY juga mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada warga Korea yang mendukungnya dengan segenap jiwa di Indonesia.
“Di balik layar, semua orang di sini mendukung saya dengan penuh semangat, jadi saya berdiri di sini dan saya yakin bisa kembali dengan senyuman,” ucapnya.
Baca juga: Curhat STY Sering Menangis saat Melatih di Indonesia, 1 Hal Jadi Pemicunya, Beda Jauh dari Korsel
STY berjanji akan kembali ke Indonesia karena dirinya mencintai Indonesia.
“Aku berencana untuk sering datang karena aku mencintai Indonesia. Aku berharap dapat bertemu kalian dengan cara yang lebih baik di negara lain atau di Korea,” jelas dia.
Setelah memecat Shin Tae-yong, PSSI kemudian mengangkat pesepakbola asal Belanda yang kini beralih menjadi manager, Patrick Kluivert untuk menjadi pemimpin Timnas Indonesia.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir mengklaim penunjukan Kluivert itu menjadi cara untuk emmuluskan komunikasi timnas Indonesia yang kini sebagian besar berbahasa Belanda.
Alasan pemecatan STY pun disebut-sebut karena kendala komunikasi STY yang tidak menggunakan bahasa Inggris, melainkan bahasa Korea yang diterjemahkan ke bahasa Indonesia dan Inggris.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com
Berita Bola dan Berita Jatim lainnya
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com
TribunJatim.com
Shin Tae-yong (STY)
PSSI
Tribun Jatim
Erick Thohir
berita bola
TribunEvergreen
Timnas Indonesia
Patrick Kluivert
media sosial
jatim.tribunnews.com
Akhirnya David da Silva Pilih Hengkang dari Persib Bandung, sempat Jadi Top Skorer Liga 1 Indonesia |
![]() |
---|
Nasib Apes Kevin Diks Alami Cedera Paha Serius hingga Monchengladbach Terancam Gagal Tampil di Eropa |
![]() |
---|
Alasan Kurniawan Dwi Pulang ke Indonesia, Masuk dalam 10 Nama Asisten Pelatih Lokal Timnas Indonesia |
![]() |
---|
Penyesalan Mendalam Shin Tae-yong, Kini Ucap Salam Perpisahan: Saya Selalu Cinta Timnas Indonesia |
![]() |
---|
Resmi, Liverpool FC Retail Dibuka di Surabaya, Ada Emile Heskey, Sediakan Merchandise Resmi Klub |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.