Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Viral Bola

Pengakuan Kevin Diks Jika Diminta Jadi Eksekutor Pinalti di Timnas Indonesia

Pemain Timnas Indonesia, Kevin Diks bicara soal rekor apik sebagai algojo pinalti.

KOMPAS.com/ADIL NURSALAM
Penampilan Kevin Diks dalam debutnya membela Timnas Indonesia dalam pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia antara Indonesia vs Jepang, Jumat (15/11/2024) di Stadion Gelora Bung Karno Jakarta. 

TRIBUNJATIM.COM - Pemain Timnas Indonesia, Kevin Diks bicara soal rekor apik sebagai algojo pinalti.

Ia juga memberikan jawaban terkait kesediaannya jika ditunjuk untuk menjadi penendang utama penalti Timnas Indonesia.

Diketahui sejak ditunjuk sebagai eksekutor penalti utama untuk klubnya Copenhagen pada April 2024, Diks mencatatkan performa yang mengesankan.

Dari 11 kali kesempatan mengeksekusi penalti, hanya satu kali ia gagal, yaitu saat melawan Kolding di Piala Denmark.

Kevin Diks, yang sudah memiliki satu caps bersama Timnas Indonesia, menyatakan timnya mengalami beberapa kesulitan saat berada dalam situasi penalti.

Ia lantas berani mengajukan diri kepada pelatih untuk mengambil tanggung jawab sebagai eksekutor.

Baca juga: Reaksi Pelatih Persela Zulkifli Syukur Jadi Kandidat Calon Asisten Kluivert di Timnas Indonesia

Namun, posisi resminya adalah sebagai penendang kedua.

Setelah kepergian Diego Goncalves dari FC Copenhagen, Diks lalu diberikan kepercayaan untuk menjadi penendang utama.

"Di Copenhagen kami mempunyai masalah ketika orang-orang mulai gagal mengeksekusi penalti," ujar Kevin Diks dilansir dari YouTube The Haye Way, via Kompas.com, Sabtu (8/2/2025).

"Satu meleset dan satu lagi meleset. Kami punya satu (eksekutor) musim lalu, Diego Goncalves, dia pergi ke MLS. Dia nomor satu tapi saya nomor dua setelahnya."

"Ya, saya berkata (kepada pelatih), lihat, ini penalti yang bisa saya ambil jika Anda mau."

"Ya, karena terjadi kesalahan lalu dia pergi dan seseorang harus mengambil penalti," katanya.

Kevin Diks dan Eliano Reijnders tampak dalam sesi latihan timnas Indonesia di Stadion Madya GBK, Selasa (12/11/2024). Kevin Diks mengaku siap jadi DJ untuk skuad Garuda.
Kevin Diks dan Eliano Reijnders tampak dalam sesi latihan timnas Indonesia di Stadion Madya GBK, Selasa (12/11/2024). Kevin Diks mengaku siap jadi DJ untuk skuad Garuda. (KOMPAS.com/RODERICK ADRIAN)

Keterampilan Diks sebagai eksekutor penalti pun bisa menjadi sebuah senjata di tim nasional Indonesia.

Namun, saat ditanya mengenai kesediaannya untuk menjadi penendang utama penalti timnas Indonesia, Diks mengatakan, ia akan menghormati pemain lain yang telah dipercaya sebelumnya.

Timnas Indonesia sudah lama tidak mendapatkan penalti dari wasit.

Terakhir kali terjadi di level senior adalah pada awal Januari 2024 saat melawan Vietnam di Piala Asia 2023.

Pada laga tersebut, Asnawi Mangkualam berhasil mengeksekusi penalti menjadi gol kemenangan bagi timnya.

"Baiklah, jika diizinkan saya siap," ujar Diks.

"Tetapi saya juga menghormati jika orang lain ingin mengambilnya. Karena saya hanya pernah ke sana sekali."

"Jadi saya tidak akan tahu seperti saya mengambilnya jika mereka mau 100 persen," ujarnya.

Baca juga: Tinggalkan Como Demi Timnas U20, Kurniawan Dwi Yulianto Kini Kandidat Asisten Patrick Kluivert

Sebelumnya, Kevin Diks mengaku akan membuat gebrakan di Timnas Indonesia.

Timnas Indonesia sendiri akan melanjutkan laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Indonesia bakal kontra Australia dan Bahrain pada Maret mendatang.

Kevin menyebut ingin menjadi DJ bagi Timnas Indonesia untuk mendongkrak semangat Skuad Garuda.

Dilansir dari Bolasport.com via Kompas.com, Kevin Diks menyatakan keinginannya untuk mengisi ruang ganti Timnas Indonesia dengan musik.

Untuk itu, ia menyebut dirinya siap menjadi Disk Jockey (DJ) untuk Skuad Garuda.

Keinginan tersebut ia sampaikan pasca resmi meneken kontrak baru dengan klub Bundesliga Borussia Monchengladbach dalam kanal youtube resmi klub.

Dalam perbincangan singkat dengan tim media klubnya itu, Kevin mengaku ingin memberikan semangat kepada skuad Garuda.

Menurutnya, semangat tim bisa dibangun dengan kehadiran DJ di ruang ganti Timnas Indonesia.

Awalnya, Kevin Diks mencari seorang DJ di ruang ganti Timnas Indonesia.

Namun, pemain 28 tahun itu kaget kalau ternyata Timnas Indonesia tidak memiliki orang khusus yang memutar musik dan bermain sebagai DJ untuk menggugah semangat tim.

"Waktu aku pertama kali datang ke Indonesia. Terus aku tanya siapa DJ di sini (Timnas Indonesia)," ujar Kevin Diks dilansir dari kanal YouTube Borussia Monchengladbach.

"Aku harus ngobrol bersama dia. Tetapi ternyata enggak ada DJ-nya dan nggak ada musik di sana," imbuhnya.

Menganggap peran DJ dan musik dapat membangun semangat tim, Kevin Diks bakal membawa speaker sendiri ketika akan bertanding melawan Australia dan Bahrain nanti pada putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Bahkan, dirinya secara sukarela akan menjadi seorang DJ baru bagi tim di ruang ganti Timnas Indonesia nantinya.

"Tidak, di sana tidak ada speaker. Jadi, aku bakal melakukan sesuatu," ujar Kevin Diks.

"Saya membawa speaker sendiri ke sana. Saya akan menjadi DJ nya," tambahnya.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved