Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Arema FC

Arema FC segera Gunakan Stadion Kanjuruhan Malang, Berapa Biaya Sewa yang Dibayarkan?

Arema FC telah menandatangani MoU dengan Pemerintah Kabupaten Malang terkait penggunaan Stadion Kanjuruhan Malang untuk dua pertangan sisa Liga 1.

Penulis: Luluul Isnainiyah | Editor: Dwi Prastika
Tribun Jatim Network/Rifky Edgar
STADION KANJURUHAN (Arsip) - Kondisi di dalam Stadion Kanjuruhan Malang setelah selesai direnovasi oleh pemerintah. Pemerintah Kabupaten Malang akan kembali mengelola stadion berkapasitas 21.600 tempat duduk ini, Sabtu (5/4/2025). 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Lu'lu'ul Isnainiyah

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Arema FC telah menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan Pemerintah Kabupaten Malang terkait penggunaan Stadion Kanjuruhan Malang untuk dua pertangan sisa Liga 1 2024/2025

Penandatanganan MoU antara Arema FC dengan Pemkab Malang telah dilakukan pada 3 Mei 2025.

Dengan ini, klub kebanggaan arek Malang ini akan menyemarakkan stadion.

"Kemarin sudah kerja sama dengan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) sudah MoU dan diketahui juga sama pak bupati," kata General Manager Arema FC, Yusrinal Fitriandi, Selasa (6/5/2025).

Dalam waktu dekat, Arema FC akan menjamu Persik Kediri pada pertandingan yang digelar pada 11 Mei 2025.

Kemudian pada 25 Mei 2025, Singo Edan akan berhadapan dengan Semen Padang.

Ketika menggunakan stadion, tentunya manajemen Arema FC harus membayar uang sewa.

Akan tetapi, Yusrinal Fitriandi enggan mengungkap besaran sewa yang harus dibayar.

Disebutkannya, ada beberapa kategori penggunaan Stadion Kanjuruhan sesuai tingkat risikonya.

Mulai dari low risk, middle risk, hingga high risk.

Setiap kategori yang diambil menentukan berapa besaran biaya sewa yang dikeluarkan.

"Itu kan ada kategorinya, misal low risk berapa, sedang berapa, sampai high itu berapa, yang jelas untuk pelaksanaan dua pertandingan besok. Kita nggak bisa nyebut (nominal)," jelasnya.

Baca juga: Arema FC Gelar Laga Persahabatan, Hasil Penjualan Tiket untuk Keluarga Korban Tragedi Kanjuruhan

Secara terpisah, Kepala Dispora Kabupaten Malang, M Hidayat menjelaskan, biaya persewaan Stadion Kanjuruhan sudah ada dalam peraturan daerah (Perda). 

Namun dirinya tidak menyebutkan secara gamblang berapa biaya sewa yang dibayar Arema FC.

Ia hanya menyebutkan harga kisaran Rp 25 juta sampai Rp 40 juta per pertandingan.

"Itu sudah ada di Perda, tanyakan ke Arema. Yang jelas sudah dituangkan dalam MoU dan tak sebesar Rp 60 juta. Sekitar Rp 25-60 juta per pertandingan. Tergantung memanfaatkan lampu atau tidak," ujarnya.

Dengan penandatanganan kesepakatan ini, Hidayat menyampaikan, stadion telah siap digunakan.

Tempat ini digunakan untuk meningkatkan prestasi olahraga terutama sepak bola. Sudah semestinya digunakan sesuai peruntukannya.

"Satu-satunya yang punya peluang itu Arema. Tapi bukan berarti yang lain nggak boleh. Seluruh masyarakat boleh menggunakan, asal memenuhi kriteria yang sudah ditetapkan berdasarkan Perda," tukasnya.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved