Ambisi Luar Biasa Arab Saudi Pertemukan Cristiano Ronaldo dengan Lionel Messi, ada Wacana Pindah

TRIBUNJATIM.COM - Ambisi Arab Saudi untuk Cristiano Ronaldo di ajang Piala Dunia Antar Klub. 

Padahal, Al Nassr absen di kejuaraan tersebut yang membuat Cristiano Ronaldo juga ikut tak tampil di ajang itu.

Tapi demi mewujudkan ide gila, pihak Public Investment Fund (Arab Saudi) sampai bersedia melakukan hal besar demi CR7 bisa tampil di Piala Dunia Antar Klub yang digelar di Amerika Serikat pertengahan tahun nanti.

Mereka memiliki wacana membuat Cristiano Ronaldo bisa bermain untuk Al Hilal.

Baca juga: Putranya Debut di Timnas U15 Portugal Pakai Nomor 7, Cristiano Ronaldo Bangga: Selamat Nak!

Di atas kertas, PIF tak akan kesulitan mewujudkan hal itu.

Pasalnya mereka adalah pemilik saham mayoritas Al Hilal dan Al Nassr di Liga Arab Saudi.

Meski dimiliki pihak yang sama, rivalitas Al Nassr dan Al Hilal di atas lapangan tetap terjaga.

Cristiano Ronaldo dan skuad Al Nassr beberapa kali mencoba menggulingkan dominasi Al Hilal di liga.

Misi itu sebenarnya berhasil mereka lakukan musim ini.

Sayangnya bukan Al Nassr yang menikmati lengsernya Al Hilal.

Justru Al Ittihad yang mendapatkan berkah lebih besar dari hal tersebut.

PIF sepertinya tak akan terlalu peduli dengan sisi kompetitif Al Nassr dan Al Hilal.

Mereka hanya ingin melihat Cristiano Ronaldo bisa tampil di ajang Piala Dunia Antarklub.

Tampilnya CR7 di ajang itu bisa membuka peluang tersajinya pertemuan yang dinanti.

Tentu saja yang dimaksud adalah bertemunya Ronaldo dengan mega bintang Inter Miami, Lionel Messi.

Pasalnya Messi bisa memastikan diri tampil di turnamen tersebut bersama Inter Miami.

Sedangkan nasib CR7 masih menggantung bersama Al Nassr.

"Public Investment Fund memiliki gagasan membuat Cristiano Ronaldo bisa bermain untuk Al Hilal hanya untuk turnamen Piala Dunia Antarklub," tulis laporan media Portugal, MaisFutebol.

"Kemungkinan itu selalu ada," sambungnya.

Sebenarnya wacana kepindahan Cristiano Ronaldo dari Al Nassr demi Piala Dunia Antarklub santer terdengar sejak beberapa waktu lalu.

Sky Sports menyebutkan Ronaldo akan hengkang ke Inter Milan sebagai pelabuhan selanjutnya untuk tampil di ajang tersebut.

Meski demikian, ada laporan berkebalikan yang dimuat Tuttosport.

Tuttosport menyebutkan Presiden Inter Milan saat ini, Beppe Marotta, punya kesan kurang baik soal mendatangkan Cristiano Ronaldo.

Hal itu terjadi pada tahun 2018 saat Marotta masih menjabat sebagai CEO Juventus.

Marotta tak setuju dengan wacana mendatangkan Ronaldo dari Real Madrid.

Menurutnya hal itu akan membebani Juventus secara finansial.

Bianconeri kala itu harus merogoh kocek sedalam 100 juta Euro untuk mendatangkan eks pemain Manchester United itu.

Meski demikian, Marotta sama sekali tak meragukan talenta seorang Cristiano Ronaldo.

Ia hanya khawatir soal faktor finansial di balik transfer tersebut.

"Saya tidak sepenuhnya dengan transfer itu," ungkap Marotta kala itu.

"Saya tidak mempertanyakan kemampuan sang pemain, tetapi itu sangat membebani kami secara finansial," sambungnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com