Berita Viral
Nasib Wawan dan Iwan Viral, Jalan Kaki Palembang-Bandung Usai Gagal Dapat Kerja: Mau Pulang
Kisah Wawan dan Iwan jalan kaki pulang kampung gegara gagal dapat kerja. Disamput isak tangis keluarga di Bangung, Jawa Barat.
TRIBUNJATIM.COM - Nasib Wawan dan Iwan jalan kaki pulang kampung karena gagal dapat kerja, viral di media sosial.
Keduanya diketahui berasal dari Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
Mereka merantau demi mendapatkan pekerjaan.
Namun, Wawan dan Iwan tak dapat pekerjaan di perantauan.
Mereka pun harus jalan kaki dari Betung, Sumatera Selatan (Sumsel), menuju Kabupaten Bandung, untuk pulang kampung.
Pasalnya, mereka kehabisan ongkos.
Untuk diketahui, kisah Wawan dan Iwan viral di media sosial setelah salah satu di antara mereka membuat video yang menyebutkan mereka kehabisan ongkos dan mesti berjalan.
Bahkan, video itu pun sempat diunggah di akun Instagram milik Polresta Bandung, Minggu (18/5/2025).
"Assalamualaikum Pak Dinas saya pengen pulang ke Bandung, posisi saya ada di Palembang. Saya mau pulang tapi gak punya ongkos, mohon bantuannya kepada Pak Dian," kata pria dalam video tersebut, dikutip Tribunjabar.id, Senin (19/5/2025).
Diketahui, dua pria itu adalah Wawan (37) dan Iwan Kurniawan (28) yang merupakan warga Kampung Ciluncat, Desa Ciluncat, Kecamatan Cangkuang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
Baca juga: Anak Rantau Ciamis Numpang Makan Gratis di Hajatan, Modal Amplop Isi Kertas Curhatan, Saya Hemat
Dalam video tersebut, Kapolsek Cangkuang, Ipda Didi Dwi Purnomo mengatakan bahwa dua warga Kabupaten Bandung itu awalnya berniat mencari pekerjaan.
"Hari ini saya beserta anggota akan menjemput salah satu warga Desa Ciluncat, Kecamatan Cangkuang yang mana warga kami ingin mencari pekerjaan di daerah Sumatera, khususnya Palembang. Setelah sekian hari tidak mendapatkan pekerjaan warga kami selama empat hari berjalan kaki dari daerah Sumtera untuk arah pulang," kata Didi.
Hingga akhirnya, mereka meminta tolong kepada pihakya.
"Hari ini saya beserta anggota akan menjemput salah satu warga Desa Ciluncat, Kecamatan Cangkuang yang mana warga kami ingin mencari pekerjaan di daerah Sumatera, khususnya Palembang.
Setelah sekian hari tidak mendapatkan pekerjaan warga kami selama empat hari berjalan kaki dari daerah Sumtera untuk arah pulang," kata Didi.
Baca juga: 4 Tahun Tak Pulang Kampung, Pejuang Garis Dua Akhirnya Berani Temui Keluarga, Trauma Dicibir Mandul
Baca juga: Sia-sia Dwi Ngaku Dibegal saat Mudik, Kebohongan Terkuak, Malu Pulang Kampung Tak Bawa Uang Rp8 Juta
Hingga akhirnya, mereka meminta tolong kepada pihakya.
Didi pun mengatakan pihaknya langsung gerak cepat untuk berkoordinasi lintas wilayah dengan Polsek dan Polres di Sumatera Selatan.
Selain itu, pihaknya juga menjalin komunikasi dengan rekanan jasa transportasi.
Hingga akhirnya, dua warga Kabupaten Bandung itu bisa pulang menggunakan bus jurusan Palembang - Bandung pada Rabu (14/5/2025) malam.
"Beliau meminta kepada kami khususnya Polsek mengusahakan untuk bisa pulang ke Kabupaten Bandung dan Alhamdulillah kami selalu berkomunikasi dengan komunitas transportasi dan hari ini warga kami bisa pulang keluar tol Pasir Koja dan InsyaAllah kami akan menjemput," lanjutnya.

Kedatangan dua warga Kabupaten Bandung pun disambut tangis keluarga.
Pihak keluarga pun sangat berterima kasih atas bantuan Didi dan jajarannya.
"Bapak Kapolsek Cangkuang sareng rengrengan sadayana, ayena atos tiasa pendak deui si Aa sareng murangkalih sareng abdi, sareng istri, hatur nuhun pisan Bapak, (Sekarang sudah bisa bertemu lagi Aa (salah satu warga) dengan anak dan istrinya, terima kasih)" kata salah satu istri warga Kabupaten Bandung tersebut.
Lebih lanjut, Kapolresta Bandung Kombes Pol Aldi Subartono menyampaikan apresiasi terhadap jajarannya yang telah bertindak cepat dan tanggap dalam membantu warga.
"Ini merupakan wujud nyata kehadiran Polri di tengah masyarakat. Kami tidak hanya fokus pada penegakan hukum, tapi juga pada aspek kemanusiaan dan sosial. Semoga hal ini memperkuat hubungan emosional antara masyarakat dan Polri," katanya dalam keterangan tertulis.
Unggahan itu pun langsung dibanjiri komentar warganet.
@ric***.
Sehat selalu pak ,tebarkan kebaikan untuk masyarakat
@lev***.
Wow .. Mantaap Pa' Kapolsek DIDI .. tebarkan KASIH dmnpun Pa'POL d tugas kn .. Gusti ALLAH slalu sertai
@teg***.
terbaik pisan Bpk polsek cangkuang sehat terus pak
@ale***.
Duh meni karunya milari damelan mugi sing digampilkeun rezekina, hatur nuhun kanggo jajaran Polsek Cangkuang parantos ngaringan beban warga.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com
Berita Viral lainnya
Pilu Dedi Tinggal di Gubuk, Penghasilan dari Jual Sapu Lidi Rp 3500, Belum Pernah Merasakan Bansos |
![]() |
---|
Pihak Sekolah Jawab Isu Siswi Dilarang Ikut UTS Imbas Nunggak Uang Komite Rp 40 Ribu: Tak Ada Alasan |
![]() |
---|
Penampakan Rumah Cat Kuning, TKP Dina yang Dibunuh Kepala Toko Heryanto, Kondisi Terpencil |
![]() |
---|
Siswi SMAN Dilarang Ikut Ujian Gegara Belum Bayar Uang Komite Rp40 Ribu, Ibu Nangis: Sudah Memohon |
![]() |
---|
Bulan Madu Berujung Maut, Gilang Paksakan Hadiri Pemakaman Istrinya: Cindy Dimana? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.