Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Bertubuh Mungil, Kades Pernah Ditolak Masuk RS Dikira Bocah, Kini Ingin Ada Pemasukan dari Kontennya

Sang kades mungil menjadi viral berkat video singkat yang memperlihatkan dirinya saat berfoto bersama kades-kades lain.

Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
TikTok/lusiam.marhani - Instagram/bajuriahmad8
KADES BERTUBUH MUNGIL - Sosok Ahmad Bajuri, Kades Desa Palampai, Kecamatan Kapuas Kuala, Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, saat diajak foto bersama dengan kades-kades lainnya. Ahmad Bajuri menjadi sorotan karena tubuh mungilnya. 

Ahmad Bajuri sempat tidak diperbolehkan masuk ke dalam ruangan.

"Keponakan saya yang marah dan menjelaskan ke satpam: Ini paman kita, dia sudah punya KTP, sudah dewasa,'" katanya menirukan obrolan waktu itu.

Kades Desa Palampai, Kecamatan Kapuas Kuala, Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, Ahmad Bajuri diajak foto bersama dengan kades-kades lainnya (kanan). Ahmad Bajuri mengikuti Pusdiklat bela negara Kepala Desa Kabupaten Kapuas (tengah).
Kades Desa Palampai, Kecamatan Kapuas Kuala, Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, Ahmad Bajuri diajak foto bersama dengan kades-kades lainnya (kanan). Ahmad Bajuri mengikuti Pusdiklat bela negara Kepala Desa Kabupaten Kapuas (tengah). (TikTok/lusiam.marhani)

Cerita Ahmad Bajuri dikira sebagai anak kecil berlanjut saat dirinya menjabat sebagai kades.

Suatu hari, dirinya harus mengantar seorang warga ke rumah sakit.

Lagi-lagi, Ahmad Bajuri tidak diperbolehkan masuk ke dalam ruangan.

"Itu kami dikira anak kecil juga," katanya sambil tertawa.

"Akan tetapi, ada petugas rumah sakit yang kenal sama kita (jadi diperbolehkan masuk)," tambahnya.

Namun, alih-alih merasa minder, Ahmad Bajuri menjadikan hal itu sebagai keunikan dan kekuatan.

Bagi Ahmad Bajuri, memiliki tubuh mungil mempunyai privilege tersendiri.

Ia menyebut bahwa tubuh mungil membuatnya mudah akrab dengan siapa saja, baik anak-anak, remaja, orang dewasa hingga tokoh masyarakat.

"Dengan anak-anak oke juga, dengan remaja oke juga, dengan dewasa oke juga, dengan tokoh-tokoh masyarakat oke juga."

"Tidak ada kendala bagi saya," tegas Ahmad Bajuri.

Baca juga: Bupati Marah Ada Bocah Jadi Korban Salah Sunat, Organ Intim Terpotong Laser, Minta Ortu Lapor Polisi

Di balik popularitasnya yang mendadak meningkat, Ahmad Bajuri memiliki visi sosial yang mulia.

Ia berharap viralnya video tersebut bisa membawa manfaat, sejalan dengan pesan gurunya di pondok: Khoirunnas anfauhum linnas.

Yang artinya adalah sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia.

Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved