Setengah Tim Kuliah di Luar Negeri, Perbasi Surabaya Siap Tampil Garang di Porprov Jatim 2025

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Khairul Amin

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) Kota Surabaya optimis bisa mempertahankan gelar juara Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jatim 2025 cabang olahraga (cabor) Basket. Baik kategori putra maupun putri.

Keyakinan itu bukan tanpa alasan. Ragil Ar Rasyid, Sekum Perbasi Surabaya menyebut, skuad yang nantinya dibawa mumpuni.

Khusus untuk kategori putra, setengahnya sedang menjalani kuliah di luar negeri. Sehingga secara kualitas tidak diragukan.

"Hampir setengah tim dari Surabaya kuliahnya dari luar negeri," kata Ragil Ar Rasyid pada Tribun Jatim Network.

"Kurang lebih tiga negara, di Taiwan, Singapura sama Malaysia," tambahnya.

Situasi ini menjadi keuntungan, utamanya soal kualitas.

Namun, juga menjadi tantangan. Pasalnya masa persiapan, terutama sesi latihan rutin menjadikan tim tidak komplet.

Karena atlet di luar negeri baru tiba di tanah air jelang gelaran Porprov 2025 yang akan berlangsung 28 Juni hingga 5 Juli 2025 mendatang di Malang Raya.

"Untuk kualitas kami memantaunya ya mereka melaporkan, mereka tetap latihan di kampusnya juga," terang Ragil Ar Rasyid.

"Ada beberapa yang tergabung dalam tim kampusnya, dan disana juga ada kejuaraan," tambahnya.

Selain skuad mumpuni, Ragil Ar Rasyid menyebut pihaknya sudah mengantongi kekuatan lawan yang diintip saat pra porprov.

"Kemarin kebetulan pra porprov-nya di Surabaya. Dari situ kami lihat kekuatan tim-tim lain," terang Ragil Ar Rasyid.

Satu yang diwaspadai, kejutan dari tuan rumah, Kota Malang, yang memang tidak bertanding di pra porprov. Mendapat wild card bersama juara bertahan, Kota Surabaya.

"Mungkin itu yang di highlight, Kota Malang jadi ancaman, karena belum punya gambaran skuad mereka. Bisa jadi akan ada kejutan," tambahnya.

Dengan skuad mumpuni, Perbasi Surabaya tetap optimis mencapai target empat medali emas.

"Kami tetap optimis memenuhi target, kami ingin meraih empat emas. Dua dari 5x5 (putra dan putri), sama dua 3x3 (putra dan putri," pungkasnya