Polres Ponorogo Tempuh Jalur Humanis Jika Warga Kibarkan Bendera One Piece

Laporan Wartawan Tribunjatim.com, Pramita Kusumaningrum 

TRIBUNJATIM.COM, PONOROGO - Polres Ponorogo memilih jalur humanis jika mengetahui ada warga yang mengibarkan bendera One Piece di Bumi Reog.

“Kami tempuh jalur humanis. Berikan imbauan agar mau menurunkan Bendera One Piece,” ungkap Kapolres Ponorogo, AKBP Andin Wisnu Sudibyo, Senin (11/8/2025).

Dia menjelaskan bahwa Polres Ponorogo dan Polsek jajaran memonitor dan patroli ke wilayah-wilayah terkait pengibaran bendera One Piece.

“Apabila ada, kita mengimbau kepada masyatakat untuk menurunkan. Kami terapkan secara humanis berikan himbauan agar mau menurunkan,” terangnya.

Baca juga: Konter Ponsel di Ponorogo Didatangi Petugas Gegara Kibarkan One Piece, Kades: Sudah Lakukan Imbauan

Baca juga: Bendera dan Mural One Piece di Surabaya Ditertibkan, Eri Cahyadi Segera Terbitkan Surat Edaran

Menurut mantan Wakapolres Berau Polda Kalimantan Timur yang disikapi tidak hanya pengibaran bendera One Piece. Namun bisa jadi ada mural one piece. 

“Kami (Polres Ponorogo) juga sudah sepakat dengan TNI untuk humanis,” pungkas AKBP Andin.

Beberapa waktu lalu petugas gabungan mendatangi konter di Desa Bulu Kidul Kecamatan Balong, Kabupaten Ponorogo.

Lantaran konter tersebut mengibarkan bendera One Piece. Petugas gabungan meminta penjaga konter untuk menurunkan bendera one piece.

Baca juga: Dokter di Bondowoso Pasang Bendera One Piece sebagai Bentuk Protes, Rumah Didatangi TNI