Laporan Wartawan TribunJatim.com, Ani Susanti
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Banyaknya penjual makanan di sekolah membuat orang tua harus ekstra hati-hati memilihkan makanan aman untuk putra-putrinya.
Tampil di acara Pekan Sarapan Nasional di Kampus C Unair Surabaya Jalan Airlangga No. 4 - 6 Gubeng, Surabaya pada Jumat (24/02/2017), Dr dr Adiningsih, MS, MCN, dosen Fakultas Kesehatan Masyarakat Unair memberikan tips untuk orang tua tentang bagaimana memilih jajanan aman dan sehat bagi anak.
Baca: Pekan Sarapan Nasional, Pergizi Pangan: Enak Di Mulut, Harus Sehat Dan Langsing Di Perut
1. Kuasai Informasi Tentang Jajanan yang diual di Sekolah Anak
Menurut Adiningsih, orang tua harus memiliki pengetahuan tentang bahaya jajan sembarangan di sekolah.
"Orang tua harus menscreening jajanan yang ada di sekolah anak. Tentang amannya, bebas formalin atau tidak, pewarna, pengembang, itu harus diperhatikan," ujarnya.
2. Bekali Menu Yang Disukai Anak
Membuat bekal menu yang disenangi anak bisa menjadi cara ampuh untuk mengurangi jajan anak di sekolah.
"Bekali menu yang anak suka. Mis kalau dia suka keripik ya bikinkan tempe kering, tahu crispy. Jadi harus berkreasi biar mereka tahu kalau bekal mereka tidak kalah enak dengan jajanan di depan sekolah," jelasnya pada peserta.
3. Berikan Alasan Yang Jelas
Sekedar melarang anak tidak cukup untuk membuat anak berhenti jajan di sekolah, orang tua harus memberikan alasan yang jelas.
"Anak-anak harus tau kenapa dilarang makan jajan. Bilang aja kalau si anak pengen tinggi harus makan ini, kalau mau cerdas harus makan ini,"
Menurut Adiningsih, poin diatas akan berhasil jika ditambah peran dari sekolah dan keluarga ketika dirumah.