Hal yang terjadi selanjutnya sungguh tak terduga.
Baca: So Sweet Banget, Penumpang Ojek Online Ini Cerita Dapat Driver Ganteng, WhatsApp-an Lalu Diajak. . .
Pria tersebut memberi tahu para turis tersebut bahwa mereka sudah memasuki tempat yang salah.
"Aku sangat yakin mereka bukan warga asli, karena saat aku berbicara menggunakan Bahasa Inggris, mereka menjawab dengan bahasa yang mirip Bahasa Thailand."
Belakangan, sang pria mengatahui bahwa 2 turis ini berasal dari Vietnam.
Baca: Nggak Pakai Bahan Biasanya, Koki Ini Malah Pakai Bahan Mentah, Tapi Cakenya Tetap Cantik Lho!
"Jadi, aku menunjukkan mereka arah ke vihara yang terletak di seberang jalan.
Mereka tertawa satu sama lain. Jadi, ini bukan masalah besar.
Pernah juga terjadi seorang orang Brunei-Malaysia yang memasuki gereja untuk salat," jelas sang pria.
Baca: Miris, Backpacker Indonesia Diperkosa di Kamboja, Kenal Pelaku Lewat Internet dan Sempat Diancam
Video dan kisah unik ini langsung menjadi viral usai diunggah di akun Facebook Kamek Miak Sarawak.
Banyak netizen Malaysia yang memuji cara sang pria menangani situasi tersebut dengan tenang dan memperlakukan mereka dengan ramah.
"Di Sabah dan Sarawak, gereja dan masjid terletak bersebelahan dan orang-orang tak masalah dengan itu. Beberapa memarkir mobil di gereja dan berjalan ke masjid, begitu juga sebaliknya. Hanya orang rasis yang mempermasalahkan hal itu," ungkap seorang netizen.
"Sangat salut para petugas masjid atas caranya menangani kejadian ini."
"Alhamdulillah...di Sarawak kita masih ada sifat menghormati sesama insan biarpun berlainan agama."