Punya Hobi Unik, Begini Kata Anggota DPRD Jatim Soal Susahnya Rawat Motor Klasik

Penulis: Sofyan Arif Candra Sakti
Editor: Agustina Widyastuti
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Giyanto menaiki Honda C70-nya di kantor DPRD Jatim, Senin (19/6/2017).

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra Sakti

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Anggota Komisi C DPRD Jatim dari fraksi PDIP, Giyanto mempunyai hobi mengoleksi sepeda motor klasik.

Di tengah-tengah kesibukannya sebagai wakil rakyat, ia menyempatkan diri untuk berburu motor klasik yang ia inginkan.

Saat ini, ia sudah memiliki empat motor klasik yaitu Honda Prima 89, Honda CB 87, dan dua Honda Ulung C70.

Ia menceritakan bahwa merawat motor klasik tak semudah merawat motor konvensional atau motor modern.

Salah satu kesulitannya adalah mencari sparepart motor klasik yang langka.

Baca: Lebih Pilih Naik Motor Klasik daripada Mobil, Anggota Dewan DPRD Jatim Ini Sampai Koleksi Beberapa

Untuk mendapatkan knalpot Honda Prima saja ia harus keliling ke beberapa toko motor.

"Saya nemunya malah di bengkel kecil dan harganya murah jika dibandingkan harga knalpot motor zaman sekarang," ujar Giyanto kepada TribunJatim.com, Senin (19/6/2017).

Ia juga menceritakan bagaimana harus menghidupkan kembali mesin motor klasik yang baru ia beli karena lama tidak dipakai oleh pemilik sebelumnya.

"Lebih parahnya STNK-nya juga mati, belum lagi harus ngecat dan nge-kromnya" ujar Giyanto lalu tertawa.

Bahkan untuk motor klasik tertentu, Giyanto mengungkapkan sparepart-nya harus pesan langsung ke pabriknya dan menunggu beberapa minggu.

Karena kesukaannya pada motor klasik, ia sering membawa motornya kerja ke Kantor DPRD Jatim, Jalan Indrapura, Surabaya.

Giyanto juga tidak pernah berpikiran untuk menjual motor-motornya.

Baca: Inilah Pemilik Motor Honda Klasik yang Berani Parkirkan Motornya di Depan Lobby DPRD Jatim

Halaman
12

Berita Terkini