Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Pipin Tri Anjani
TRIBUNJATIM.COM - Kabar gembira untuk kalian para pecinta anime Boruto.
Episode 16 Boruto yang ditunggu-tunggu penggemar anime akhirnya sudah tayang.
Musim ujian dimulai pada saat episode 16.
Episode ini bercerita tentang Denki dan Iwabe menjelang ujian akedemi.
Iwabe dan Denki adalah murid yang selalu gagal dalam ujian akademi.
(Menu Sarapan di Berbagai Negara Ini Ada yang Mirip Punya Indonesia Lho, Pernah Icip yang Mana?)
Saat melihat episode 15, pasti kalian bertanya-tanya apakah Denki dan Iwabe akan lulus ujian atau tinggal kelas.
Nah, episode ini adalah jawaban atas pertanyaan kalian.
Iwabe dan Denki terlambat mengikuti ujian, tapi untungnya mereka tetap diluluskan karena kemampuan dan usaha mereka menolong orang.
Manga Naruto memang selalu memberikan kesan bagi penggemarnya.
Hal itulah yang membuat serial ini punya banyak penggemar.
(Yuk Intip 7 Fakta Menarik Yoo Seon Ho Si Anak Ayam Produce 101 Season 2, Nomor 5 Bikin Meleleh)
Untuk episode 16 ini, ada lima pesan yang bisa diambil, nah apa aja ya? yuk kita intip.
1. Jangan Menyerah
Seperti yang sudah diketahui, Denki dan Iwabe memang punya kelemahan dalam setiap ujian.
Denki pintar dalam ujian tulis, namun lemah dalam praktek menggunakan ninjutsu.
Sebaliknya, Iwabe jago dalam menggunakan ninjutsu, namun kurang pintar dalam menghafal untuk ujian tulis.
Di episode ini, mereka terus berjuang dan berusaha hingga mereka bisa mengatasi kelemahan mereka.
2. Berjuang Keras
Denki berjuang keras untuk bisa menggunakan ninjutsu saat ujian akedemi.
Metal Lee anak dari Rock Lee membantu Denki untuk berlatih ninjutsu.
Mereka sangat keras berlatih bakan Denki nyaris kehilangan nyawa saat berlatih ninjutsu.
Namun untungnya Rock Lee berhasil menyelamatkan Denki saat dalam bahaya.
(Rekannya Meninggal Mendadak, Puluhan Sesama Driver GO-JEK Datangi RS Dr Soetomo)
3. Saling Membantu
Denki yang berjuang keras untuk bisa menggunakan ninjutsu membuat Iwabe terdorong untuk membantunya.
Akhirnya mereka saling membantu.
Iwabe yang ahli dalam ninjutsu mengajari Denki.
Denki sedikit memahami cara menggunakan ninjutsu untuk memanjat dinding.
Tak hanya Denki, Iwabe juga mendapat bantuan dari Denki cara mempelajari buku pelajaran dengan benar.
Dan akhirnya mereka berhasil mengatasi kelemahan mereka masing-masing.
4. Mengutamakan Orang Lain
Di tengah perjalanan menuju sekolah, Iwabe dan Denki melihat ada kebakaran.
Di sana masih ada anak-anak yang terjebak.
Mereka sempat berdebat karena ujian segera dimulai dan mereka bisa terlambat.
Tapi mereka tak bisa membiarkan orang lain dalam bahaya.
Akhirnya mereka memutuskan untuk membantu anak-anak tersebut.
(Baru Tahu Wanita Panggilannya Adalah Waria, Pria Ini Tak Mau Bayar, Lalu . . .)
Meskipun masih baru belajar, mereka menerapkan kemampuan yang baru mereka pelajari untuk menolong anak-anak tersebut.
Denki bertugas untuk memanjat dinding dan Iwabe yang mengevakuasi anak-anak dan memperbaiki sistem pemadam kebakaran otomatis.
5. Menghargai usaha
Saat tiba di tempat ujian, ternyata ujian sudah selesai dan mereka terlambat.
Denki dan Iwabe siap untuk tinggal kelas.
Namun, Aburame menganggap mereka lulus ujian karena usaha mereka dan menerapkan kemampuan mereka untuk menolong orang lain.