Bentrok Suporter VS Pendekar PSHT

Kasus Bentrok dengan PSHT, Bonek Pastikan 2 Korban Tewas Bukanlah Suporter Persebaya

Penulis: Ayu Mufidah Kartika Sari
Editor: Agustina Widyastuti
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Ayu Mufidah KS

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Anggun Yulianto, Koordinator Bonek Kansas, Rungkut, Surabaya, memastikan 2 orang meninggal akibat bentrok di sekitar Jalan Balongsari Tandes Surabaya, Minggu dini hari (1/10/2017).

Menurut keterangan Anggun, 2 orang tersebut merupakan pihak dari anggota perguruan silat.

"Yang meninggal 2 orang itu bukan Bonek, tapi anggota PHST," ujar Anggun saat dihubungi TribunJatim.com.

Anggun mengungkapkan kejadian tersebut berawal dari pertemuan kedua belah pihak di daerah Osowilangun, Surabaya.

( Terjadi Bentrok Antara Bonek dan PSHT, Wali Kota Surabaya Minta Maaf )

"Setelah pulang dari stadion, mereka bertemu di daerah Osowilangun," tambahnya.

Namun, Anggun membantah jika bentrokan yang terjadi ditengarai oleh pihak Bonek.

"Yang jelas Bonek tidak pernah memulai duluan," ucap Anggun.

Sebelumnya, diketahui terjadi tawuran antara oknum suporter tim Bajul Ijo, sebutan Persebaya, dengan anggota Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) dini hari tadi sekitar pukul 00.30 WIB.

Berdasarkan informasi yang didapatkan TribunJatim.com, sebelumnya ada konvoi perguruan silat di Terminal Osowilangun, Surabaya.

Di waktu yang bersamaan pula, Bonek hendak pulang dari Stadion Gelora Bung Tomo usai mendukung kesebalasan Bajul Ijo kontra Persigo Semeru FC.

Berita Terkini