'A' yang mengaku sudah berteman dengan Jonghyun sejak 5 tahun terakhir tersebut, sempat bertemu dengannya pada 1 Desember 2017 lalu.
Dikutip Tribun Timur dari AllKpop.com, Jonghyun sempat mengeluhkan masalah depresinya kepada temannya ini.
Dia bahkan pernah membicarakan soal kematian kepada temannya tersebut.
Namun si teman tetap menasehati Jonghyun agar tetap bertahan.
Intip 5 Fakta Briket Batu Bara yang Digunakan Jonghyun SHINee Bunuh Diri, Ternyata Metode Populer
"Akankah aku baik-baik saja jika aku bertahan?" tanya Jonghyun kepada A.
A menyarankan, "kamu harus tetap periksa ke dokter."
Jonghyun membalas jika dirinya tidak merasakan perubahan berarti.
"Saya sudah ke dokter, tapi tidak merasakan lebih baik dari sebelumnya," jelas Jonghyun.
Tak Hanya Jonghyun SHINee, 6 Idol Korea Selatan Ini Juga Meninggal Usai Bunuh Diri, No 4 Kakak Adik
Namun A tidak menyangka harus kehilangan sahabatnya tersebut dengan cara tragis begini.
Tak banyak yang tahu, saking depresinya, Jonghyun tidak bisa tidur tanpa mengonsumsi pil tidur.
Jadilah dia harus setiap hari meminumnya pil agar bisa bertahan hidup dan punya tenaga untuk beraktivitas setelah tidur 'dipaksakan'.
Menurut A, Jonghyun meninggal murni karena depresi.
"Hubungannya dengan orangtua dan kakak perempuannya baik-baik saja," jelas A.