Sesak Nafas Akibat Rumahnya di Desa Pulosari Digusur, Gisella: Tidak Punya Rumah Lagi, ya Mah?

Penulis: Pradhitya Fauzi
Editor: Anugrah Fitra Nurani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gisella Safira Putri (2.8), Pasien Gangguan Pernafasan Sedang Bermain Gadget di Rumah Sakit Brawijaya Surabaya, Jumat (9/2/2018). Gisella Mengalami Sesak Nafas Pasca Eksekusi Lahan Kawasan Pulosari pada Selasa (6/2/2018)

Iin merasa para petugas eksekutor tak memiliki hati nurani saat mengevakuasi seluruh perabotan warga yang berada dis setiap rumah yang di eksekusi.

"Heran, eksekusinya tidak ada hati nuraninya, semua barang dilempar, padahal kami hanya rakyat kecil, akhirnya saya share ke facebook untuk membantu rakyat seperti kami, termasuk ke Pak Jokowi," beber Iin sembari terus mengusap air mata.

Namun, Iin hanya bisa pasrah menerima keadaannya kini.

Ia terus menguatkan hati dan pikirannya serta menguatkan fisik untuk memulihkan kondisi Gisel yang kini semakin membaik.

Kini, Iin hanya berharap Gisel segera sembuh dan berkumpul lagi bersama keluarga di rumah barunya nanti.

"Biar rumah saya hilang gapapa, yang penting jangan sampai anak saya juga diambil, saya sampai nggak berhenti istighfar, semoga Gisel cepat sembuh dan berkumpul bareng keluarga lagi," ujar Iin.

(Pangdam V Brawijaya Siap Amankan Pilgub Jatim Hingga Tingkat Desa)

Menurut Iin, Gisel sempat mengalami gizi buruk lantaran pola makan dan hidupnya yang kurang baik.

Iin hanya menunggu kepastian dari dokter agar Gisel bisa segera pulang.

"Belum tahu boleh pulang kapan, tunggu dilihat dokternya dulu untuk kondisi badan dan pernafasannya, kalau udah membaik mungkin ya boleh pulang," papar Iin.

Ketika disinggung masalah atensinyang diberikan RT, RW, Lurah, hingga Kecamatannya, Iin merasa hal itu adalah omong kosong.

"RT, RW, dan kelurahan tidak mau tahu, tidak mau membantu, malah diketawain waktu eksekusi, apalagi seperti saya ini tidak mau ambil uang ganti rugi malah di foto-foto, tapi mau bagaimana lagi, saya hanya rakyat kecil, rumah saja sudah tidak punya," tutupnya sembari tersenyum.

(Kunjungi Jember,Khofifah-Emil Tawarkan Program Imam Masjid, Gereja Dapat Tunjangan Bulanan)

Berita Terkini