4 Hal Menarik Seputar Minggu Palma yang Dirayakan Umat Kristiani, No 3 Punya Makna Mendalam

Penulis: Ani Susanti
Editor: Dwi Prastika
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Umat Kristiani Rayakan Hari Minggu Palma

TRIBUNJATIM.COM - Umat Kristiani merayakan hari Minggu Palma, pada Minggu (25/3/2018).

Karena hal ini, keyword 'Minggu Palma' masuk dalam daftar Google Trend Indonesia.

Lalu apa itu Minggu Palma?

Dilansir dari TribunPekanbaru, Minggu Palma adalah hari peringatan dalam liturgi gereja Kristen yang selalu jatuh pada hari Minggu sebelum Paskah.

(Tanggal Pernikahan Raditya Dika Bocor Lewat Undangan ini, Netizen: Ketua Jomblo Akhirnya Sold Out)

Perayaan ini merujuk kepada peristiwa yang dicatat pada empat Injil, yaitu Markus 11:1-11, Matius 21:1-11, Lukas 19:28-44 dan Yohanes 12:12-19.

Umat Katolik Stasi Naimata berarak menuju gereja sambil memegang daun palma setelah diberkati RD Yonas Kamlasi pada perayaan Minggu Palma (9/4/2017). (pos kupang/agustinus sape)

Dalam perayaan ini dikenang peristiwa masuknya Yesus ke kota Yerusalem sebelum Ia disalibkan.

Masuknya Yesus Kristus ke kota suci Yerusalem adalah hal yang istimewa, sebab terjadinya sebelum Yesus mati dan bangkit dari kematian.

Itulah sebabnya Minggu Palma disebut pembuka pekan suci, yang berfokus pada pekan terakhir Yesus di kota Yerusalem.

(Diancam Tak Lulus oleh Guru Gegara Biaya Sekolah, Remaja Nekat Bunuh Diri, Pesan Terakhirnya Pedih)

Berikut fakta menarik lain seputar Minggu Palma.

1. Penggunaan palem

Dilansir dari Pos Kupang, dalam perayaan ini, palma atau palem adalah salah satu jenis ranting pohon favorit bagi umat Katolik, untuk mengenang saat ketika Yesus memasuki Kota Yesusalem sebelum kematiannya.

2. Makna daun palem

Dalam liturgi Minggu Palem, umat dibagikan daun palem dan ruang gereja dipenuhi ornamen palem.

Daun palem adalah simbol dari kemenangan.

(Gak Hanya Dilraba Dilmurat, 9 Artis Cantik Asal China Ini Juga Diidolakan Banyak Pria Lho!)

Daun palem ini membawa arti ke arah simbol Kristen.

Daun palem digunakan untuk menyatakan kemenangan martir atas kematian.

Martir sering digambarkan dengan daun palem di antara tempat atau tambahan untuk instrumen dari kesyahidan.

Kristus kerap kali menunjukkan hubungan daun palem sebagai simbol kemenangan atas dosa dan kematian.

Lebih jelas lagi, hal itu diasosiasikan dengan kejayaan-Nya memasuki Yerusalem, (Yohanes 12:12-13).

(Selain Bikin Matahari Jadi Lebih Terik, Inilah Dampak Hari Tanpa Bayangan di Indonesia)

3. Arti warna daun palem

Umat Kristiani Rayakan Hari Minggu Palma (Istimewa)

Daun palem memiliki warna hijau, hijau adalah warna dari tumbuh-tumbuhan dan musim semi.

Oleh karena itu simbol kemenangan dari musim semi atas musim salju atau kehidupan atas kematian, menjadi sebuah campuran dari kuning dan biru itu juga melambangkan amal dan registrasi dari pekerjaan jiwa yang baik.

(Tak Hanya Guillermo Haro, Inilah 4 Astronom Hebat dan Terkenal di Dunia yang Wajib Kamu Tahu!)

4. Disebut Minggu Sengsara

Minggu Palma (yultin/tribuntoraja.com)

Saat Minggu Palma, umat melambai-lambaikan daun palem sambil bernyanyi.

Hal ini menyatakan keikutsertaan umat bersama Yesus dalam arak-arakan menuju Yerusalem.

(Pelatih Mitra Kukar Senang Pemainnya Tetap Optimis Cetak Gol hingga Samakan Kedudukan atas Arema FC)

Ini menyatakan tujuan yang akan dicapai pada masa yang akan datang: kota Allah, di mana ada kedamaian.

Pada Minggu Palma, gereja tidak hanya mengenang peristiwa masuknya Yesus ke kota Yerusalem melainkan juga mengenang akan kesengsaraan Yesus.

Oleh karena itu, Minggu Palma juga disebut sebagai Minggu Sengsara.

Berita Terkini