TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Berbicara soal pembinaan pemain muda yang ada di Persebaya, tentu tidak dapat lepas dari peranan penting kelompok usia U-15.
Dalam Persebaya U-15 yang ditangani langsung oleh legenda Persebaya, Muharom Rusdiana sebagai pelatih ini, para pemain sudah mulai dikenalkan untuk menentukan posisinya sebelum naik ke U-17.
Dengan didukung Nurkiman sebagai asisten pelatih serta Ibnu Abbas sebagai pelatih kiper, Muharom yang dulunya sebagai full back kanan Persebaya, salah satu anggota generasi emas Persebaya era 1980-an, mulai mengarahkan pemain untuk serius menekuni posisi yang menjadi andalannya.
"Seumpama pemain ini hardisk, memorinya masih kosong. Untuk itu di U-15 ini, harus kita isi dengan sepakbola yang positif. Kita sudah mulai ajarkan dari posisi, skill dan juga fundamental, sesuai yang diinginkan Persebaya senior karena agar berkelanjutan dan pelabuhannya disana," kata Muharom Rusdiana, Senin (7/5/2018).
Baca: Pembinaan Pemain Muda Untuk Persebaya
Legenda yang bermain di tiga final berbeda, di musim kompetisi 1986/1987, 1987/1988, dan 1989/1990, dengan raihan 1 juara (1987/1988) dan 2 runner up (1986/1987 dan 1989/1990) itu menjelaskan, dalam tahapan ini selain menentukan posisi, pemain juga telah dikenalkan soal teknik dan taktik, agar saat naik ke jenjang U-17 mereka telah paham.
"Pengenalan teknik, taktik juga kita ajarkan disini. Untuk penempatan posisi ini sudah wajib ya, karena kalau salah di U-15, kedepannya tentu akan salah juga. Jadi dari situ akan kami arahkan agar bisa berkembang. Dan alhamdulillah di U-15 ini, semua posisi ada serta merata," jelasnya.
Baca: Ulang Tahun, Kurnia Meiga Banjir Ucapan dan Dukungan dari Para Sahabat hingga Official Arema FC
Dapat dipercaya Persebaya hingga sekarang menjadi pelatih diakuinya bukan sebagai tanggungan atau beban, namun lebih pada tanggung jawab untuk terus mengembangkan Persebaya.
"Bagi saya ini adalah amanah. Sebab prinsip saya, saya harus menurunkan ilmu yang saya dapat pada pemain Persebaya," tutup Muharom.(myu)