TRIBUNJATIM.COM - Baru-baru ini, teror bom terjadi di Kota Surabaya yang menyerang tiga gereja pada Minggu (13/5/2018) pagi.
Malam harinya, bom kembali meledak di Rusunawa Wonocolo, Taman, Sidoarjo, pukul 20.30 WIB.
Belum reda kesedihan warga Surabaya karena teror bom yang datang dalam waktu yang bersamaan, kini muncul teror baru.
6 Kabar Ledakan Bom Ini Ternyata Hoax, Pastikan Dulu Kebenarannya, Jangan Telan Mentah-mentah!
Kali ini sebuah bom meledak di Mapolrestabes Surabaya.
Peristiwa serangan bom di depan Mapolrestabes Surabaya, Senin (14/5/2018), inipun menghebohkan publik.
Insiden tersebut diketahui terjadi sekitar pukul 08.50 WIB.
"Benar, terjadi penyerangan di Markas Kepolisian Surabaya (Mapolrestabes Surabaya)," kata Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Frans Barung Mangera.
Masa Lalu Pernikahan Pasutri Pengebom 3 Gereja Terkuak, Fakta Mengejutkan Dibongkar Kepala Desa
Kabid Humas Polda Jatim ini menjelaskan kronologi peledakan, yang tepatnya berada di gerbang pemeriksaan.
Aksi peledakan bom di Polrestabes Surabaya menggunakan sepeda motor.
Berdasarkan pantauan CCTV, pelaku membonceng seorang wanita.
Setelah kejadian itu, terdata ada 4 anggota polisi yang menjadi korban, yakni:
Kisah Menyayat Hati 16 Jam Cari Tante Korban Bom di GPPS Arjuno, Saat Ketemu Malah Tak Tega
1. Bribda M Maufan
2. Bribka Rendra
3. Aibda Umar
4. Briptu Dimas Indra
Begini Sosok Terduga Teroris yang Ditembak Mati di Puri Maharani Sukodono Sidoarjo di Mata Warga
dan 6 warga sipil yang menjadi korban, yakni:
1. Atik Budi Setia Rahayu
2. Raden Aedi Ramadhan
3. Ari Hartono
4. Ratih
5. Eli Hamidah
6. Ainur Rofiq
Demi Dendam, 3 Keluarga Nekat Ledakkan Bom Bunuh Diri di Surabaya-Sidoarjo, Fakta Penting Terungkap
Seluruh korban kabarnya sudah dirawat di RS Bhayangkara, Surabaya.
Identitas pelaku bom di Polrestabes Surabaya terungkap.
Dikutip dari TribunJatim.com dan Surya.co.id, berikut beberapa faktanya:
Puji Kuswati yang Ajak 2 Anaknya Ngebom Gereja, Ternyata Anak Orang Terpandang di Banyuwangi
1. 5 pelaku
Dari identifikasi dan penyidikan sementara atas pelaku teror bom di Mako Polrestabes Surabaya, polisi merilis ada 5 orang pelaku bom bunuh diri.
"Jadi ada 4 pelaku dan 1 anak kecil, 4 pelaku ini tewas di lokasi dan si anak ini terlempar dan selamat, sekarang dalam perawatan," ujar Kapolri, Jenderal Pol Tito Karnavian di Polda Jatim, Senin (14/5/2018).
Kapolri Klarifikasi tentang Pernyataan Keluarga Dita Supriyanto Pernah ke Suriah
2. Satu keluarga
Hasil identifikasi sementara yang dilakukan petugas di lapangan terhadap keempat pelaku teror bom dan satu anak perempuan ini, ternyata adalah keluarga.
"Mereka satu keluarga lagi dengan satu kartu keluarga yang sama. Empat orang meninggal dan yang anak kecil selamat, dirawat di RS Bhayangkara," jelas Jenderal Pol Tito Karnavian saat konferensi pers di Media Center Polda Jatim, Senin (14/5/2018).
Hendak Ikuti Sekolah Minggu di Gereja, Nathanael Meninggal Susul Sang Kakak Setelah Alami Kritis
3. Anak kecil selamat
Dari kelima korban peledakan bom di Polrestabes Surabaya, empat diantaranya meninggal dunia.
Sementara anak kecil yang duduk di depan dari motor pelaku ini terlempar dan dapat diselamatkan.
Viral Cuitan H-1 Sebelum Teror Bom di Surabaya, Netizen Ramai Minta Pemilik Akun Ditangkap
4. Warga Krukah
Kelima pelaku peledakan bom diketahui tinggal di Surabaya.
Kapolda Jatim, Irjen Pol Mahfud Arifin hanya menyebutkan pelaku berinisial TM, berasal dari daerah Krukah, Surabaya.
"Jadi korban ada 4 dalam satu kartu keluarga. Identitas sudah kita temukan, biodata TM, alamat di Krukah, dan masih ada pengembangan lain," jelasnya.
Polisi Tunjukkan Barang Bukti dari Rumah Pelaku Bom Gereja, Ada Pesan Tertulis dan Styrofoam
5. Teman dekat pelaku peledakan di tiga gereja
Pelaku bom di Polrestabes Surabaya rupanya memiliki hubungan dengan pelaku peledakan bom di tiga gereja.
Jenderal Pol Tito Karnavian menjelaskan jika pelaku merupakan teman dekat dari pelaku pengebom tiga gereja.
"Yang jelas kelompok ini sama dengan Dita. Mereka menguasai sel ini karena pimpinan mereka ditangkap," tutup Kapolri, Jenderal Polisi Tito Karnavian.
Kisah Pilu Kakak Adik Korban Bom Gereja SMTB di Surabaya, Sempat Digandeng Sang Ibu Saat Turun Mobil