Penyelidikannya Dibuka Lagi, Simak Perjalanan Kasus Bunuh Diri Jang Ja Yeon 'BBF'

Penulis: Pipin Tri Anjani
Editor: Anugrah Fitra Nurani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Jang Ja Yeon

TRIBUNJATIM.COM - Penyelidikan Kasus kematian Jang Ja Yeon pemeran drama 'Boys Over Flowers' dibuka kembali oleh kejaksaan setelah sempat ditutup 2017 lalu.

Hal ini dilakukan karena penyebab pasti kematian Ja Yeon melakukan bunuh diri tak kunjung ditemukan .

Pada awal Juni 2018 ini, kasus tersebut pun dibuka kembali oleh pihak pengadilan.

Dikutip dari Naver, Selasa, (05/06/2018) Kantor Kejaksaan Seoul baru-baru ini resmi kembali membuka dan menyelidiki kasus kematiannya.

(Kunjungi Pasar Malam, Khofifah Perhatikan Adanya Potensi Wisata hingga Proteksi Pedagang)

(Lama Tak Muncul di Layar Kaca, Pemeran Boys Over Flowers Ini Diam-diam Sudah Menikah)

Kasus bunuh diri Jang Ja Yeon menarik perhatian publik, mengingat sang idol meninggalkan pesan terakhir.

Dalam surat tersebut, Ja Yeon menceritakan penderitaannya selama satu tahun menjadi korban kekerasan fisik dan pelecehan seksual yang dilakukan oleh 31 pria.

Sosok-sosok penting seperti produser film dan drama, petinggi perusahaan pers, manajer, sutradara masuk dalam jajaran 31 orang tadi.

Jang Ja Yeon mengaku tidak akan mendapatkan dukungan finansial dari sponsor jika dia menolak.

Nama Direktur Produksi drama Boys Before Flowers (BBF) yang tewas pada Januari 2018 lalu akibat kcelakaan menjadi satu nama yang disebut Ja Yeon.

Perlu kamu tahu, Ja Yeon yang ditemukan gantung diri di daerah Bundang, Gyeonggi-do merupakan sosok yang membintangi drama hits Boys Over Flowers.

Dia bermain sebagai Sunny si tokoh antagonis yang selalu membully Geum Jan Di (Go Hye Sun).

Sunny bersama kedua anggota gengnya ini, dalam BBF selalu mencari perhatian Gu Jun Pyo (Lee Min Ho).

Jang Ja Yeon dalam drama Boys Before Flower ()

(Pakde Karwo Larang Mobil Dinas dan Kendaraan Plat Merat Dipakai Mudik Lebaran)

(Usai 3 Bulan Hiatus, JYP Entertainment Konfirmasi TWICE Segera Comeback)

Usai 9 tahun berlalu, kasus ini dilanjutkan kembali.

Kejaksaan kembali mencari tahu penyebab Ja Yeon bunuh diri.

Dikutip dari TribunnewsBogor, berikut beberapa perjalanan panjang kasus kematian Ja Yeon.

1. Polemik surat wasiat Ja Yeon.

Surat yang ditinggalkan Ja Yeon sempat menjadi kontroversi.

Setelah memberikan salinan surat Ja Yeon, manajer Yoo melakukan percobaan bunuh diri untuk menghindari reaksi keras dari publik atas upayanya mengekspos kebenaran tentang kematian Jang Ja Yeon.

Polisi pun melakukan investigasi karena tak yain surat yang mereka temukan sama dengan surat yang manajer Yoo rilis ke publik.

Polisi menduga ada lebih dari satu dokumen.

Manajer Yoo mengatakan dia membakar surat asli tersebut di depan keluarga Ja Yeon (sebelumnya keluarga tak ingin surat itu dirilis ke publik) dan tak punya salinannya.

2. Polisi menemukan ruang rahasia

Agensi Ja Yeon yakni 'H' diduga terlibat dalam kasus pelecehan seksual dan kekerasan.

Polisi melakukan investigasi dengan mengunjungi kantor tersebut lalu mengamankan sekiranya 200 barang bukti, di antaranya 5 sample DNA, 12 komputer dan rekaman CCTV.

Dalam kantor agensi ‘H’, polisi menemukan satu ruangan rahasia yang memiliki kamar tidur dan kamar mandi di lantai 3.

Lantai 1 kantor tersebut juga dibangun ulang menyerupai bar kelas atas.

Berdasarkan keterangan warga sekitar, kantor agensi tersebut selalu ramai dengan mobil-mobil mewah yang parkir di depan hampir setiap malam.

Sedangkan kepala agensi Kim, saat itu dikonfirmasi tengah bersembunyi di Jepang.

Pemerintah Korea Selatan mengirim surat permintaan pada Kementerian Kehakiman Jepang untuk mengekstradisi (memulangkan tersangka ke negara asal) kepala agensi Kim yang saat itu masih berada di Tokyo pada April 2009.

(Lama Tak Muncul di Layar Kaca, Pemeran Boys Over Flowers Ini Diam-diam Sudah Menikah)

(Kunjungi Pasar Malam, Khofifah Perhatikan Adanya Potensi Wisata hingga Proteksi Pedagang)

3. Diserahkan ke jaksa penuntut umum

Bulan April hingga Mei 2009, kepolisian membatalkan semua tuntutan.

Tuntutan pada orang-orang yang sebelumnya disebutkan dalam surat Ja Yeon dibatalkan lantaran tak ada kejelasan.

Kasus tersebut diserahkan kepada jaksa penuntut umum

4. Kasus hukum antara manajer Yoo dan kepala agensi Kim dikuak kembali

Polisi Bundang secara tiba-tiba menguak kasus hukum antara manajer Yoo dan kepala agensi Kim pada November 2010.

Setelah mengundurkan diri dari posisinya di agensi ‘H’, Yoo berencana mendirikan agensi artisnya sendiri.

Yoo diduga kuat berencana menggunakan data klien perusahaan agensi ‘H’.

Saat peristiwa bunuh diri Ja Yeon terjadi, kepala agensi Kim melayangkan empat tuntutan hukum yang saat itu tertunda pada manajer Yoo.

Kim mengklaim bahwa interaksi Yoo dengan polisi dan media adalah caranya menghindari tuntutan hukum yang diajukan padanya.

Pada bulan yang sama, kepala agensi Kim Sung Hoon ditangkap di hotelnya di Tokyo atas pelanggaran batas visa.

(Arema FC Tunggu Milan Petrovic untuk Tentukan Sosok Pengganti Ricardo Felipe)

(Jadi Budak Seks hingga Depresi, Kasus Bunuh Diri Jang Ja Yeon Boys Over Flowers Dibuka Kembali)

5. Dibuka kembali

Kasus bunuh diri Ja Yeon kembali dibuka satu hari setelah acara 8 O’clock News SBS mengungkap konten utama surat 230 halaman yang dikirim Ja Yeon pada salah satu teman dekatnya beberapa hari sebelum dia bunuh diri pada 7 Maret 2011.

Dalam dokumen surat yang diberi judul Snow itu, Ja Yeon mengungkapnya dirinya dipaksa ‘menghibur’ 31 tamu sebanyak 100 kali.

Acara SBS tersebut mengungkapkan bahwa polisi mengetahui fakta tersebut tapi memilih untuk mengabaikannya.

Seorang netizen berhasil mengungkap beberapa nama dari 31 nama yang tertulis di surat Ja Yeon pada 9 Maret 2011.

6. Gerakan #MeToo

pada Februari 2018, warga Korea ramai-ramai menyuarakan penyelidikan ulang kasus Jang Ja Yeon dengan nama  gerakan #MeToo.

Setelah petisi Blue House ditandatangani lebih dari 230.000 kali, kasus ini dapat dibuka kembali.

Kementerian Kehakiman Korea Selatan telah menunjuk jaksa penuntut untuk membuka kembali kasus Jang Ja Yeon dan menyelidiki kasus paling menghebohkan negara pada dekade ini.

(Pagi ini, Tol Gempol-Pasuruan Seksi 2 Resmi Mulai Dioperasionalkan)

(Bisa Diamalkan di Bulan Puasa, Simak Niat, Doa dan Tata Cara Salat Tasbih)

Berita Terkini