Laporan Wartawan TribunJatim.com, Pradhitya Fauzi
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Plt Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Jawa Timur, Drajat mendatangi Rumah Potong Hewan (RPH) Surabaya yang berada di Jalan Pegirikan, Senin (11/6/2018).
Drajat bersama dengan Dinas Peternakan Jawa Timur menyidak harga daging sapi menjelang Lebaran.
Kepada TribunJatim.com, Drajat menjelaskan Pemprov Jatim memiliki sistem informasi ketersediaan dan perkembangan bahan pokok.
Baca: Sadar Gak Sadar, 6 Kebiasaan Unik ini Selalu Ada Saat Mudik Lebaran di Indonesia
Dalam sistem tersebut, ada beberapa harga bahan pokok, mulai beras, daging sapi, ayam, cabai, gula, minyak goreng, hingga tepung.
Untuk dua hari terakhir ini, Drajat menuturkan, daging sapi yang sejak tahun 2017, rata-rata di Jatim sampai bulan Mei kemarin, bahkan hingga awal Juni 2018, harga daging sekitar Rp 105.000,00 sampai Rp 106.000,00 per kilogramnya.
Sedangkan pada Senin (11/6/2018), ada sedikit peningkatan sekitar Rp 109.000,00 per kilogramnya pada harga daging sapi.
Baca: VIDEO: H-5 Lebaran, Tiket Kereta Api Lokal Diserbu Pemudik, Begini Suasana Stasiun Gubeng Surabaya
Sehingga, Disperindag dan Dinas Peternakan Jatim mencoba melihat di sentral produksi dan mendapati ada peningkatan produksi daging.
"Kalau biasanya 150 ekor, sejak kemarin ada sekitar 250 ekor, ditengarai hingga Kamis (14/6/2018) besok, diperkirakan bisa meningkat hingga dua kali lipat, ya sekitar 300 sampai 350 ekor," tegas Drajat pada TribunJatim.com, Senin (11/6/2018).
Dengan kata lain, sudah ada peningkatan sapi yang dipotong.
Baca: Wanita Mendadak Lumpuh usai Melahirkan, Bayinya Sampai Meninggal, Kejadian Serupa Pernah Terjadi
Sehingga, Drajat mengharapkan, harga daging sapi bisa stabil dan bila meningkat pun, hanya mencapai Rp 108.000 sampai Rp 109.000 per kilogram.
"Kami harap harganya masih wajar, ini mengindikasikan bahwa memang ketersediaan daging masih cukup untuk masyarakat, itu adalah tujuan kami, untuk menstabilkan harga selama Lebaran dan stok daging cukup," imbuhnya.