Lebaran 2018

Bakar Ikan Jadi 'Tradisi' Paling Ditunggu Kiper Arema FC Joko Ribowo Sambut Lebaran

Penulis: Ayu Mufidah Kartika Sari
Editor: Dwi Prastika
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kiper Arema FC, Joko Ribowo

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Ayu Mufidah

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Umumnya, bagi masyarakat Indonesia, malam Hari Raya Idul Fitri atau yang disebut malam takbiran, dihabiskan dengan berkeliling kampung.

Para pemuda dan anak-anak biasanya membawa obor dan berkeliling kampung untuk menyemarakkan malam takbiran.

Namun hal itu tidak berlaku bagi Joko Ribowo.

Baca: Banyak Warga yang Mudik ke Kampung Halaman, Suasana Jalanan Kota Surabaya Lengang

Kiper Arema FC ini justru memanfaatkan waktu malam takbiran dengan menggelar bakar ikan.

Bakar ikan seperti menjadi tradisi bagi Joko Ribowo dan keluarga besarnya di rumah.

"Di rumah biasanya ada acara bakar-bakar ikan. Kebetulan anak saya suka, makanya selalu ada acara bakar-bakar kalau malam takbiran," kata Joko Ribowo, Jumat (15/6/2018).

Baca: Ini Saran Sekjen Kemenhub Tentang Terminal Arjosari Malang Yang Bikin Penumpang Malas ke Terminal

Kiper berusia 28 tahun ini mengungkapkan, bakar ikan menjadi acara paling ditunggu-tunggu saat merayakan Lebaran.

Joko Ribowo bersama istri dan anaknya (Instagram)

Sebab sang buah hati, Heighenisa, menyukai ikan yang dibakar dengan menggunakan daun.

"Itu menu andalan anak saya," ucapnya.

Baca: Puasa Syawal - Niat, Keutamaan hingga Tata Cara dan Aturan agar Dapat Pahala Puasa Setahun Penuh

Joko Ribowo mengatakan tidak perlu mencari ikan yang sulit didapat.

Menuturutnya, semua ikan bisa menjadi bahan untuk bakar-bakar saat malam takbiran.

"Ikan apa saja bisa. Misal bandeng, kakap, atau lainnya. Nanti dimasak dengan menggunakan daun," terangnya.

Berita Terkini