Laporan Wartawan TribunJatim.com, Pipin Tri Anjani
TRIBUNJATIM.COM - Ledakan bom terjadi di Kecamatan Bangil, Kabupaten Pasuruan, Kamis (5/7/2018).
Suara ledakan tersebut diduga dari sebuah bom yang meledak.
Ledakan bom terjadi di rumah milik Saprani di Bangil, Pasuruan.
Rumah milik Saparni itu dikontrak oleh satu keluarga.
Keluarga yang mengontrak rumah Saparni, yakni Abdullah alias Awardi (50) asal Banten dan DR (40) asal Bangil, Pasuruan.
"Iya, ledakan di Bangil, Pasuruan itu diduga bom. Penghuni kontrak rumah itu (milik Saparni)," sebut Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Frans Barung Mangera, Kamis (5/7/2018) dikutip dari Surya.co.id
Dari dua penghuni rumah itu, Abdilah melarikan diri setelah ledakan bom.
Sedangkan Dina saat ini diamankan Polres Pasuruan.
Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Frans Barung Mangera menjelaskan kejadian ledakan ini terjadi pada pukul 11.30 WIB.
Dari keterangan saksi Hariono, yang tinggal tak jauh dari lokasi kejadian menerangkan, ledakan terjadi di dalam rumah.
Saat ledakan pertama, Hariono mendatangi rumah tersebut dan langsung mengecek ke dalam rumah.
Saat berada di rumah tersebut, dia mencium bau mesiu dan akhirnya keluar.
Ketika keluar, Hariono kembali mendengar ledakan kedua dan para warga menjauh dari sumber ledakan.
"Setelah ledakan kedua, ada seorang pria keluar dari dalam rumah sambil membawa tas ransel. Polisi mengejar dan kembali terdengar ledakan yang ketiga," cetus Barung.