TRIBUNJATIM.COM - Akibat bernyanyi secara lipsync saat pembukaan Asian Games, Sabtu (18/8/2018) lalu, pedangdut Via Vallen mendapatkan kritikan dari netizen.
Ia bahkan sudah meminta maaf kepada penggemarnya yang kecewa.
Kendati demikian, Via menemukan fakta lain yang menyebutkan bahwa kebanyakan orang yang memprotesnya adalah haters bayaran.
Benar kah? "Kemarin juga ramai lagi, katanya sih yang nge-bully kayak gitu katanya haters bayaran.
• Beraksi 15 Kali, Begal Spesialis Jalur Wisata Goa Pote Bukit Jaddih Bangkalan Akhirnya Dilumpuhkan
Enggak ngerti juga, katanya kayak gitu," ucap Via di Ayana Midplaza, Jakarta Pusat, Kamis (23/8/2018).
Namun, pelantun "Sayang" itu belum bisa memastikan apakah informasi itu benar atau tidak.
Seputar isu ini ia hanya mendengar kabar burung.
Apa pun itu, Via mengaku sudah mulai kebal dengan beragam protes, caci maki, atau kritikan negatif yang dialamatkan kepadanya.
"Makanya kalau ada yang nyinyir (nyindir) yang enggak-enggak sama saya, saya udah lebih kuat gitu loh.
Biarinlah mereka juga butuh makan dari situ. Ya udahlah," kata Via. "Katanya mereka bilang kecewa sama saya cuma karena saya lipsync. Ya saya ngejelasin, jangankan kalian, saya pribadi juga enggak percaya diri kalau disuruh lipsync. Tapi kita membawa nama negara," tambahnya.