Sakit Hati Pacar Digoda, Remaja Pasuruan ini Hajar Teman Pria Kekasihnya dan Jarah Ponselnya

Penulis: Galih Lintartika
Editor: Mujib Anwar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Adi Sutrisno (19), remaja yang gelap mata gara-gara pacarnya digoda, di Polsek Nongkojajar, Pasuruan, usai ditangkap, Sabtu (15/9/2018).

TRIBUNJATIM.COM, PASURUAN - Adi Sutrisno (19) warga Dusun Kejuron, Desa Tempuran, Kecamatan Pasrepan, Kabupaten Pasuruan dijebloskan sel tahanan Polsek Nongkojajar, Sabtu (15/9/2018) siang.

Adi dijebloskan ke penjara karena diduga kuat nekat mencuri ponsel milik Muchammad Chasan (14) warga Dusun Wonosari, Desa Wonosari, Kecamatan Nongkojajar.

Kapolsek Nongkojajar AKP Akhmad Shukiyanto menjelaskan, cerita itu bermula saat tersangka mengetahui pacarnya digoda oleh korban.

"Tersangka tidak terima dan mencari tahu siapa yang menggoda pacarnya. akhirnya dia tahu dan menghampiri korban yang kebetulan saat itu sedang di sebuah warung di Tutur," katanya.

Di warung itu, kata Kapolsek, korban langsung dihajar hingga mengeluarkan darah dari hidungnya. Korban juga sempat kaget, karena tidak merasa kenal dengan tersangka.

"Korban baru sadar begitu tersangka menyebut pacarnya diganggu. Padahal pengakuan korban, dia tidak mengganggu atau menggoda hanya chat biasa," jelas Akhmad.

Setelah dipukul beberapa kali, kata Kapolsek, korban pergi ke kamar mandi untuk membersihkan darah yang keluar dari hidungnya.

Nah, tas berisikan dompet dan ponsel miliknya ditinggal. Kesempatan itu membuat tersangka gelap mata.

"Tersangka mengambil ponsel korban dan meninggalkan korban begitu saja. Korban melapor kejadian itu ke polsek," ucapnya.

Akhmad menyebut, begitu mendapatkan laporan itu, pihaknya langsung melakukan penyelidikan. Setelah dilacak, pihaknya memperoleh informasi keberadaan tersangka dan langsung menangkapnya.

"Motifnya memang dia sakit hati karena pacarnya diganggu dan digoda. Kami akan kembangkan kasus ini," tutupnya. (Galih Lintartika)

Berita Terkini