PTPN X bersama dengan Pertamina Ajak Generasi Milenial Bertani Tebu

Penulis: Didik Mashudi
Editor: Anugrah Fitra Nurani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Peserta pelatihan petani tebu generasi milenial yang digelar PTPN X dan Pertamina di Hotel Grand Surya, Kota Kediri, Senin (26/11/2018).

TRIBUNJATIM.COM, KEDIRI - PTPN X bersama dengan Pertamina menggelar pelatihan bertani tebu untuk anak-anak muda generasi milenial.

Keterlibatan petani milenial diharapkan dapat meningkatkan wirausaha bertani tebu.

"Persaingan produk gula antarnegara khususnya Brazil dan Thailand semakin ketat. Supaya ke depan bisa bersaing harus memiliki kader dari generasi milenial," ungkap Sukamto Partowijoyo, Sekretaris PTPN X di Hotel Grand Surya, Senin (26/11/2018).

Sukamto berharap,keterlibatan generasi milenial dalam waktu 5 - 10 tahun ke depan dapat meningkat produktifitas tebu dengan biaya yang lebih efisien sehingga harganya lebih kompetitif.

(Persebaya vs Bhayangkara FC - Gol Osvaldo Haay Antar Bajul Ijo Taklukkan Juara Bertahan The Guardian)

(Bawa Kabur Uang Toko Rp 16 Juta, Karyawan di Surabaya Mengaku Bosnya Kerap Tunggak Gaji)

Usia peserta pelatihan petani tebu generasi milineal antara 22 - 40 tahun.

"Sebagian besar peserta sudah petani. Namun juga ada anak petani tebu dalam rangka dikader supaya usaha tebu terus berkelanjutan dan berkembang," jelasnya.

Para generasi milenial ini mendapatkan materi varietas tebu, budidaya tebu, mekanisasi tanaman tebu, peluang usaha tebu serta motivator untuk petani tebu.

Peserta pelatihan berasal dari petani PG Krembung Sidoarjo, PG Gempolkerep Mojokerto, PG Djombang Baru dan PG Tjukir dari Jombang, PG Ngadirejo, PG Pesantren dan PG Mritjan dari Kediri, PG Lestari dari Nganjuk dan PG Mojopanggung dari Tulungagung.

Dijelaskan Sukamto, pelatihan petani tebu milenial sudah berlangsung empat kali.

Hasil dari pelatihan kemampuan manajerial petani tebu yang telah mengikuti pelatihan lebih meningkat.

Selain itu, anak-anak muda ini diharapkan tetap berminat untuk menanam tebu meski saat ini diterpa harga gula yang rendah.

(Mahasiswa ITS Surabaya Olah Limbah Jadi Bahan Baku Beton Ramah Lingkungan dan Lebih Ekonomis)

(Ayah Baim Wong Tercengang Saat Disalami Nagita Slavina di Resepsi Paula Verhoeven, Orang Beken)

"Pelatihan ini menambah spirit dan kemampuan petani milenial supaya produksi gula lebih tinggi," jelasnya.

Sementara Andyanto Setiawan, Senior Oficer Progam Kemitraan Pertamina menjelaskan, pihaknya sudah sering menyalurkan dana bantuan untuk petani tebu melalui PTPN X.

Tahun depan dialokasi bantuan Rp 100 miliar, namun yang sudah fix Rp 50 miliar.

"Apakah bakal direalisasi Rp 100 miliar tergantung pimpinan kami," jelasnya.

Dengan alokasi bantuan dari Pertamina diharapkan petani tebu merasa dirangkul dan mendapatkan perhatian.

PTPN X menggandeng Pertamina dalam program BUMN Sinergi untuk memberikan pinjaman lunak. Kegiatan serupa juga dilakukan dengan BUMN lainnya.

Tahun lalu PTPN X mendapatkan pinjaman lunak dari Pertamina Rp 50 miliar. Dana disalurkan untuk usaha bertanam tebu.

"Dengan bunga yang lebih rendah petani bisa lebih kompetitif meningkatkan produksinya. Plafonnya sama dengan KUR antara Rp 18 juta - Rp 25 juta per hektar," jelasnya.

Reporter: Surya/Didik Mashudi

(Persebaya vs Bhayangkara FC - Gol Osvaldo Haay Antar Bajul Ijo Taklukkan Juara Bertahan The Guardian)

(Ditanam Sejak 2010, Bunga Pohon Tabebuya Bermekaran di Surabaya dan Bikin Wajah Kota Makin Indah)

Berita Terkini