Penjualan Smartphone Via Offline Masih Jadi Andalan di Surabaya

Penulis: Sri Handi Lestari
Editor: Ayu Mufihdah KS
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Samsung Galaxy Tab A with Spen yang akan menjadi salah satu kelengkapan Samsung Smart Learning Class. Kelas berbasi teknologi itu resmi diluncurkan di SMA Pangudi Luhur, Selasa (20/3/2018).

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Meski penjualan smartphone melalui platform online, situs e-commerce, dan market place lainnya terus mengalami peningkatan, para pengusaha toko masih tetap agresif melakukan penjualan.

Bahkan mereka konsisten menggelar kegiatan pameran secara rutin dan memberikan promo serta undian yang cukup mendorong peningkatan konsumen.

Managing Director Las Vegas Mobile Store, Herry Ramba mengatakan, penjualan secara offline tetap dianggap mampu mendongkrak penjualan.

"Hal itu kami prediksi masih ada berlangsung hingga tiga sampai lima tahun kedepan baru penjualan online smartphone di Surabaya booming. Saat ini offline masih," jelas Herry Ramba, saat membuka pameran Las Vegas Gadget Vaganza di atrium Royal Plaza, Surabaya, Senin (3/12/2018).

Terbukti Ada Dugaan Korupsi, Mantan Kadispora Kabupaten Gresik Ditahan Kejaksaan Negeri Gresik

Bagi Las Vegas Mobile Store, yang menjual lebih dari 15 brand smartphone beserta aksesorisnya, salah satu kegiatan yang mendorong konsumen untuk belanja adalah pameran.

"Pameran selalu menarik bagi konsumen. Selain pameran, kami juga menggelar undian belanja, dan promo-promo menarik lainnya," ungkap Herry.

Pameran ini diharapkan mampu mendekatkan brand Las Vegas Mobile Store ke masyarakat.

Selain itu, calon konsumen juga bisa merasakan langsung pengalaman menggunakan smartphone terbaru dari berbagai merek. 

Apresiasi Kepedulian pada Yatim Piatu, Bupati Jember: Pemuda Pintar Banyak, yang Peduli Sesama Sulit

"Selama seminggu pameran, kami menargetkan bisa menjual sebanyak 2.000 unit untuk berbagai merek,” tambah Herry.

Saat ini, toko ritel smartphone ini sudah memiliki empat jaringan di kota Surabaya. dua jaringan lainnya ada di kota Manado.

Tahun 2019, Herry menyebutkan, pihaknya berencana menambah jaringan toko di Gresik.

"Di Gresik sudah ada mal, target kami toko yang ada di mal," ungkap Herry.

Arema FC Siapkan Bonus Kejutan untuk Pemain Jika Kalahkan Sriwijaya FC pada Laga Penutup Kompetisi

Sementara itu, berdasarkan International Data Corporation (IDC) Quarterly Mobile Phone Tracker menyebutkan, selama kuartal kedua 2018, pengiriman smartphone di Indonesia mencapai 9,4 juta unit.

Angka itu tumbuh 22 persen dibanding kuartal sebelumnya, jika dibanding periode yang sama pada tahun lalu, angka itu meningkat 18 persen.

Dari 9,4 juta unit tersebut,lima vendor smartphone teratas yang pengirimannya paling banyak antara lain, Samsung 27 persen, Xiaomi 25 persen, Oppo 18 persen, Vivo 9 persen dan Advan 6 persen.

“Kalau di kami (Las Vegas Mobile Store), paling banyak terjual adalah Samsung, Oppo, dan Xiaomi. Ketiganya berkontribusi 70 persen dari total penjualan kami,” tandas Herry.

Berkunjung ke Makam Habib & Wali di Gresik, Sandiaga Ingin Kembangkan Ekonomi Sekitar Wisata Religi

Berita Terkini